Berita Viral
Kondisi Keluarga Sukmawati Usai Bripda Farhan Kabur Jelang Nikah, Sang Ibu Sampai Masuk RS
Beginilah kondisi keluarga besar Sukmawati setelah Bripda Farhan anggota Brimob kabur beberapa jam jelang akad nikah
TRIBUN-MEDAN.COM – Beginilah kondisi keluarga besar Sukmawati setelah Bripda Farhan anggota Brimob kabur beberapa jam jelang akad nikah.
Setelah Bripda Farhan kabur tanpa alasan, calon istrinya Sukmawati Rahman (24) mengalami trauma emosional berat.
Tak hanya itu, ibu Sukmawati juga sampai dilarikan ke rumah sakit.
Seperti diketahui rencana pernikahan yang seharusnya menjadi hari bahagia pada Sabtu (9/8/2025) itu berujung duka karena mempelai pria menghilang tanpa kabar.
Keluarga besar Sukmawati pun terpukul, terlebih karena kejadian itu berlangsung tiba-tiba.
Fatmawati Soman, ibu Sukmawati, bahkan dilaporkan mengalami syok berat hingga pingsan.
Ia kemudian harus dilarikan ke rumah sakit pada malam hari setelah mengalami kekakuan di bagian mulut.
“Istri saya mulai syok siang hari, lalu malamnya mulutnya sudah keras. Saya takut terjadi sesuatu, jadi langsung saya bawa ke rumah sakit,” ungkap Hamid Rahman, ayah Sukmawati dilansir Tribun-medan.com, Rabu (13/8/2025).
Fatmawati akhirnya diperbolehkan pulang dari rumah sakit pada Selasa siang sekitar pukul 13.00 WITA.
Ia terlihat lemah dan harus dibantu keluarga saat masuk ke rumah.
Baca juga: KEBERADAAN Bripda Farhan Anggota Brimob Kabur Jelang Nikah, Ibu Calon Istri Sampai Dilarikan ke RS
Sementara itu, Sukmawati memilih mengurung diri di dalam rumah karena tekanan psikologis yang dirasakannya.
“Anak saya pun tadi cara dia melihat ke saya sayup-sayup begitu,” ujar Hamid lirih.
Hamid menegaskan bahwa anaknya kini menolak untuk melanjutkan rencana pernikahan, sekalipun pihak mempelai pria berusaha datang kembali.
“Sampai sekarang anak saya sudah tidak mau. Kami sudah beri kesempatan sampai semalam itu. Biarlah hukum yang bicara,” tegasnya.
Menurut Hamid, komunikasi antara Sukmawati dan Tri Farhan masih terjalin normal pada malam sebelum akad.
Ia mengaku tak melihat tanda-tanda permasalahan besar.
“Saat malam ba kupas mereka masih saling komunikasi. Tidak tahu masalahnya apa sampai dia menghilang begitu saja,” katanya.
Hamid juga menyampaikan kekecewaannya terhadap pihak keluarga mempelai pria.
Ia menilai tak ada itikad baik untuk memberikan penjelasan secara langsung.
“Yang kami sesalkan, tidak ada yang datang memberitahu. Kami tunggu dari pagi sampai malam, tidak ada kabar,” ujarnya.
Keluarga pun memutuskan melaporkan kejadian ini kepada aparat berwenang.
Pada Selasa sore, tiga anggota Brimob datang ke rumah keluarga Sukmawati.
Mereka menyampaikan bahwa pencarian terhadap Bripda Tri Farhan masih berlangsung.
Informasi sementara yang diterima keluarga menyebutkan bahwa Farhan berada di Palu.
Baca juga: KLARIFIKASI PPATK Usai Rekening Ketua MUI Berisi Saldo Rp300 Juta Diblokir
Sukmawati Bongkar Chat Isinya Bikin Nyesek
Sukmawati menceritakan bahwa komunikasi dengan Farhan masih terjalin hingga siang hari sebelum acara.
"Malamnya sempat komunikasi, bahkan siang masih chat. Dia bilang mau datang ambil baju adat yang akan dipakai," kata Sukmawati kepada TribunGorontalo.com, Selasa.
Namun, beberapa saat kemudian, saudara perempuan Farhan menelepon Sukmawati menanyakan keberadaan Farhan.
"Saudaranya menelepon dan bertanya 'Farhan ada di mana? Kakaknya menunggu di Limboto karena jam 10 pagi ada yang perlu dibeli di kota'," jelas Sukmawati.
Sukmawati pun langsung menghubungi Farhan. "Saya chat, 'Kamu di mana? Itu kakakmu menunggu di Limboto'. Tapi tidak ada balasan. Setelah beberapa jam, dia baru balas. Saya bilang 'Kamu di mana? Keluargamu khawatir'," terangnya.
Farhan menjawab bahwa ia berada di rumah. Sukmawati lalu menelepon kembali kakak Farhan untuk memastikan.
"Saya bilang ke kakaknya, 'Itu Farhan sudah di rumah'. Kakaknya bingung dan balas, 'Di rumah mana yang dia maksud ini?' Saya tanya lagi ke Farhan, 'Jangan bohong'," kata Sukmawati.
Namun, Farhan tetap mengaku berada di rumahnya meskipun Sukmawati sudah membujuknya untuk kembali karena orang tuanya sangat khawatir. Balasan terakhir dari Farhan diterima Sukmawati pada pukul 23.21 WITA.
Pada hari Minggu (10/8/2025), sehari setelah acara, Sukmawati masih mencoba menghubungi Farhan untuk menanyakan kelanjutan hubungan mereka.
Baca juga: Detik-Detik HRD Dea Permata Tewas Dibunuh Usai Diteror 3 Bulan, Tetangga Ungkap Momen Terakhir
"Saya chat lagi, 'Kamu tidak mau pulang? Bagaimana dengan hubungan kita ini?'," ucap Sukmawati.
Farhan hanya membalas dengan kalimat tanya, "Why?"
Sukmawati yang sudah merasa pasrah pun bertanya apa maksud kedatangan keluarga Farhan jika sudah melewati hari pernikahan.
"Dia balas 'tidak tahu'. Lalu saya bilang 'sudah selesai kita berdua'.
Beberapa jam kemudian, dia chat lagi 'kenapa orang lain yang harus mencampuri urusan ini, kenapa tidak hanya kita-kita keluarga saja?' Setelah itu, saya tidak lagi membalas," tutur Sukmawati.
Meskipun keluarga mempelai pria sempat datang setelah acara pernikahan, kekecewaan Sukmawati sudah memuncak. Dia memutuskan untuk tidak lagi mengharapkan pernikahan tersebut.
"Mau apa lagi? Yang kami tunggu itu kemarin, bukan sekarang. Saya tidak berharap kalian datang kemarin, tapi saya kaget kalian sudah berada di sini," tegas Sukmawati.
Sukmawati kembali menegaskan bahwa tidak ada masalah apa pun di antara mereka. "Tidak ada masalah sama sekali. Kami baik-baik saja," katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa hubungan mereka dimulai sejak Januari dan resmi berpacaran pada Februari 2025.
"Kami sudah sempat nikah dinas (proses pernikahan yang difasilitasi oleh instansi), sudah banyak yang dilalui, tapi akhirnya seperti ini," pungkasnya.
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.