Dua Mahasiswi Institut Bisnis IT&B Raih Juara Kompetisi Penyanyi Muda Tiongkok–ASEAN 2025
Dua Mahasiswi Institut Bisnis IT&B Raih Juara Kompetisi Penyanyi Muda Tiongkok–ASEAN 2025
TRIBUNMEDAN.com, NANNING - 17 September 2025 – Pada malam final dan konser penghargaan 2025 Tiongkok (Nanning)–ASEAN Star Power Youth Singer Competition, empat penyanyi muda asal Indonesia berhasil memukau seluruh penonton. Dua diantaranya merupakan mahasiswa Institut Bisnis IT&B, yaitu Meidy Lianti yang merupakan mahasiswi S2 Manajemen, tampil memikat dengan perpaduan bahasa Batak dan Mandarin hingga sukses meraih gelar juara pertama.
Nanning, 17 September 2025 – Pada malam final dan konser penghargaan 2025 Tiongkok (Nanning)–ASEAN Star Power Youth Singer Competition, empat penyanyi muda asal Indonesia berhasil memukau seluruh penonton. Dua diantaranya merupakan mahasiswa Institut Bisnis IT&B, yaitu Meidy Lianti yang merupakan mahasiswi S2 Manajemen, tampil memikat dengan perpaduan bahasa Batak dan Mandarin hingga sukses meraih gelar juara pertama.
Sementara itu, mahasiswa S1 Kewirausahaan, Jocelin Valencia juga tampil gemilang dan dianugerahi penghargaan khusus, menjadikan momen ini sebagai babak bersejarah bagi dunia musik Indonesia.
Dengan mengusung tema “Suara Muda ASEAN, Harmoni Bersama”, acara ini berlangsung megah di Nanning Folk Song Lake International Music Town. Panggungnya memadukan tata cahaya modern dengan elemen budaya tradisional ASEAN, disaksikan ribuan penonton dari Tiongkok dan negara-negara ASEAN yang antusias mendukung para talenta muda.
Pada kesempatan tersebut, Meidy Lianti yang menjadi Juara Pertama membawakan lagu Batak “Sing Sing So” serta lagu Mandarin “Chuntian de Balei” (Balet Musim Semi), ia berhasil menyentuh hati penonton dan memikat juri dengan daya tarik lintas budaya. Sementara itu, Jocelin Valencia membawakan “Ni Leng de Xiang Feng” (Engkau Sedingin Angin) dan “Bu Tong Fan Xiang” (Luar Biasa), ia menampilkan kombinasi vokal lembut sekaligus bertenaga yang membuat penonton terpesona. Penampilan mereka membuat seluruh penonton dan juri berdiri memberi tepuk tangan panjang, dan mereka pun dianugerahi penghargaan khusus atas performa luar biasa.
Rektor Institut Bisnis IT&B, Assoc. Prof. Dr. Agus Susanto Tan menyampaikan kebahagiaannya dan memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada kedua mahasiswi tersebut yang telah mengharumkan nama bangsa dan negara kita tercinta.
“Saya mewakili segenap Civitas Akademika Institut Bisnis IT&B memberikan selamat dan apresiasi kepada Meidy Lianti dan Jocelin Valencia yang telah berjuang dalam mengharumkan nama Indonesia. Semoga pencapaian ini dapat menjadi motivasi dan inspirasi bagi generasi penerus bangsa Indonesia, terkhusus mahasiswa/i Institut Bisnis IT&B agar terus berkarya dan berprestasi.” sebut Assoc. Prof. Dr. Agus Susanto Tan.
Sementara itu, Direktur Kemahasiswaan Institut Bisnis IT&B, Ir. Albert Masli, M.M., M.Pd. mengatakan bahwa pencapaian kedua mahasiswi tersebut tentunya sangat membanggakan dan secara tidak langsung telah mengharumkan nama bangsa dan negara, terkhusus Institut Bisnis IT&B.
“Melihat anak bangsa Indonesia yang mampu bersinar di panggung internasional tentunya membuat kami sangat bangga. Musik merupakan seni universal yang bisa menjadi jalinan persahabatan antar individu, daerah, bahkan negara. Selama saya mengenal kedua mahasiswi kami tersebut, saya melihat Meidy Lianti dan Jocelin Valencia memiliki talenta dalam bernyanyi yang sangat baik, sehingga kami atas nama institusi juga sangat mendukung kedua mahasiswa kami tersebut.” ujar Ir. Albert Masli, M.M., M.Pd.
Pada kesempatan tersebut, Meidy Lianti menyampaikan bahwa dirinya sangat senang dan tidak menyangka bahwa dapat menjadi delegasi Indonesia yang bisa mengharumkan nama Indonesia dengan mennjadi juara.
“Saya secara pribadi mempersiapkan diri dengan matang dan serius, yang dimulai dari mencari judul lagu, latihan vocal, halaf lagu, mentalitas, dan bahkan dalam mencari pakaian adat. Terakhir, saya juga dengan bangga mengenakan pakaian adat Batak Simalungun sambil menyanyikan lagu Batak “Sing Sing So” di Tiongkok.” ujar Meidy Lianti
Sementara itu, Jocelin Valencia juga sepakat dengan Meidy Lianti bahwa sangat senang, bahagia, dan tidak menyangka bisa melaju hingga pada tahap tersebut karna delegasi penyanyi tersebut berasal dari 10 negara yang berbeda.
“Penyanyi muda dari berbagai negara tersebut berasal dari latar belakang dan pengalaman yang berbeda-beda, mereka juga memiliki karakter dan keunikan, bahkan ciri khas suaranya masing-masing. Saya juga awalnya tidak pede karena saya merupakan peserta termuda dan masih banyak yang lebih senior mengikuti kompetisi tersebut, namun terakhir dengan daya dobrak dan motivasi yang kuat saya berupaya meningkatkan kepercayaan diri untuk tampil, alhasil hasilnya cukup membanggakan.” sebut Jocelin Valencia
Kompetisi ini diselenggarakan oleh Shenzhen Hezong Culture Group, didukung oleh Guangxi Hesheng Industrial Park Management Co., serta sejumlah lembaga kebudayaan dari Tiongkok dan ASEAN. China Musicians Association, Guangxi International Expo Bureau, dan Dinas Kebudayaan, Radio, Televisi dan Pariwisata Kota Nanning turut memberi dukungan penuh.
Acara diproduksi oleh Hunan Nanxiang Culture Communication Co., Ltd. dan diliput oleh berbagai media besar termasuk People’s Daily Online, China News Service, Guangxi Daily, serta Sina Guangxi. Platform musik seperti Tencent Music Entertainment – Kugou dan JOOX juga ikut berpartisipasi dalam penyiaran acara ke audiens internasional.
DuaMahasiswiITnB
InstitutBisnisITnB
JuaraKompetisi
PenyanyiMuda
TiongkokASEAN2025
KompetisiInternasional
| Expo Property, Otomotif & Perabot Terbesar 2025 Medan Fair, Circle EO Hadirkan Produk Lokal & Global |
|
|---|
| Swiss-Belinn Medan Hadirkan Interior Baru yang Modern, Minimalis dan Elegan |
|
|---|
| Pengakuan 2 Remaja yang Begal Petugas Imigrasi Kualanamu, Uang Habis Buat Foya-foya ke Berastagi |
|
|---|
| TAK Gentar Disentil Hasan Nasbi, Menkeu Purbaya Serang Balik: Pemerintah Stabil Kecuali di Mata Dia |
|
|---|
| Kabar Terbaru Bruno Fernandes Setelah Tolak Klub Al-Hilal, Man United Masih Beresiko Kehilangan |
|
|---|
