Ia menilai, seakan-akan TNI tidak peduli bahwa diri, keluarga dan hartanya pun ikut jadi korban bencana.
Tetapi mereka tampa mengenal lelah, siang malam mendedikasikan diri, tenaga keringat dan hartanya untuk kemanusiaan tampa memandang perbedaan, Suku, Agama, Ras dan Antar golongan.
“Sedangkan, disisi lain kelompok gerombolan separatis bersenjata dan pihak-pihak yang selama ini berjuang mengatasnamakan perjuangan rakyat Papua tidak melakukan tindakan apapun sebagai wujud peduli kepada kemanusiaan khususnya terhadap warga Papua yang sedang menderita.''
Ia menghimbau kepada siapapun yang berbeda haluan dengan NKRI baik yang mempersenjatai diri secara illegal tanpa hak, maupun yang berjuang lewat jalur politik, entah itu KNPB, UMLWP, pihak-pihak yang menamakan diri pekerja kemanusiaan, oknum pejabat daerah, anggota dewan, oknum pendeta dan lain-lain, berhentilah mengatas-namakan rakyat Papua.
Viral, Video Penampakan Lubang di Langit, Ada yang Menduga UFO, tapi Inilah Penjelasan Para Ahli
Perempuan yang Sebarkan Video Salmafina Sunan hingga Pakaian Dalam Terlihat, Meminta Maaf
RN Memperkosa Gadis 18 Tahun lalu Memanggil 4 Kawannya untuk Menggilir Korban, Begini Nasib Pelaku
Pergoki Istri dan Teman Pria Keluar Bareng dari Kamar Mandi, Suami Nyebur ke Sumur seusai Membacok
3 dari 4 Imigran Afghanistan Jalin Hubungan Terlarang dengan Istri Orang di Pekanbaru, Ini Kisahnya
Viral, Pria di Batang Gondol Sepeda Motor yang Diparkir, Melaju Kencang tanpa Pakaian
Mahasiswi Ini Dianiaya Paman dan Luput dari Tindak Pemerkosaan, Dia Coba Cium dan Tarik Pakaian Saya
Korban Begal Balik Jadi Pembegal, Dendam Berbuntut Pembacokan Leher dan Punggung Pakai Celurit
Menurut Steve Rick Elson Mara, perjuangan mereka bukan untuk kami putra-putri Papua.
“Kalian berjuang hanya untuk kepentingan sendiri, kalian hanya mencari keuntungan sendiri di atas penderitaan kami,” tulisnya.