LAPAS NARKOTIKA RUSUH

Kapolda Ungkap Pemicu Kerusuhan di Lapas Narkotika Langkat, Sebut 92 Napi Berhasil Ditangkap Kembali

Editor: Juang Naibaho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto memberi keterangan kepada awak media usai meninjau kondisi Lapas Narkotika Langkat yang rusuh, Kamis (16/5/2019).

Belasan sepeda motor dibakar, tiga unit mobil minibus dibakar. Selain itu, gedung depan Lapas Kelas III ini terlihat berantakan.

Baca: Deri Pramana Pelaku Mutilasi Vera Oktaria Sempat Ditangkap Warga, Mengaku Kuli Bangunan

Baca: Neymar Berjanji Tetap Bermain di PSG Asal Klubnya Mau Beli Philippe Coutinho

Peristiwa kerusuhan di Lapas Narkotika Langkat, terjadi pada Kamis (16/5/2019) siang sekitar pukul 13.45 WIB. Napi membuat kerusuhan dan membakar sejumlah tempat di Lapas, termasuk belasan kendaraan baik mobil maupun sepeda motor.

Di tengah kerusuhan tersebut, ratusan napi melarikan diri.

Kepala Trantib Lapas, Sunardi mengatakan napi yang kabur diperkirakan mencapai 500 orang. "Ditaksir yang lari (kabur) itu ada 500 orang lebih. Kita tidak bisa dekat, di luar Lapas banyak orang itu," katanya.

Baca: Siswa Berprestasi Tidak Lulus Sekolah Gara-gara Dianggap Berani Melawan Kebijakan Kepsek

Baca: Mantan House Keeper Bongkar Borok Hotel Bintang Lima, Handuk Tangan Dipakai Bersihkan Toliet

Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto memastikan sudah menginstruksikan para personel mulai tingkat polres hingga polsek untuk melakukan sweeping.

"Kita sudah perintahkan untuk melakukan razia di jalan dan perbatasan. Ini melibatkan personel polsek dan polres," kata Agus.

Kepolisian juga sudah berkordinasi dengan Lapas Narkotika Langkat terkait data napi yang melarikan diri.

Baca: Deretan Artis yang Dapat Suara Cukup Untuk Lolos ke Senayan

Baca: BREAKINGNEWS: Penghuni Lapas Narkotika Langkat Bakar Gedung dan Kendaraan, 500-an Napi Kabur

"Semua data napi sudah kita pegang dan disebarkan ke para anggota untuk mengantisipasi dan memperhatikan para pengguna jalan lintas dan jalan-jalan yang tidak jauh dari lapas hinai," ujarnya.

Agus mengimbau para napi di Sumut untuk menjalani masa hukuman di lapas ataupun rutan sesuai aturan. "Lari bukan menyelesaikan masalah, malah menambah masalah baru,"katanya.

Ia pun memberi ultimatum kepada napi yang kabur agar segera menyerahkan diri secepatnya, daripada menyesal di kemudian hari.

Baca: BAWASLU Vonis KPU Lakukan Pelanggaran terkait Situng dan Quick Count, Ini Pelanggarannya

Baca: Berita Foto: Lapas Narkotika Langkat Rusuh, Polisi dan Tentara Berjaga

"Kita akan kerjasama mencari ratusan WBP yang kabur. Serahkan diri lebih baik dari pada ditangkap anggota. Karena bisa lebih sakit," tegas jenderal bintang dua tersebut.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja menambahkan, begitu dapat informasi adanya tahanan Lapas Hinai yang kabur, pihak Polda Sumut langsung berkoordinasi dengan jajaran polres dan polsek untuk melakukan razia di jalan.

"Perhatikan para pengemudi dan penumpang mobil, truk dan sepeda motor. Mungkin para tahanan ada di situ," ujar mantan Wakapolrestabes Medan ini.

Baca: PNS Kantor Camat Selingkuhi Kakak Iparnya, Video Syurnya Dibeberkan Keluarga

Baca: Baliho Klaim Kemenangan Prabowo-Sandi di Deliserdang Dicopot, Terpasang Cuma Hitungan Jam

Jadi, sambung Tatan, personel sudah dikerahkan untuk melakukan pemeriksaan wajah sesuai data dari Lapas Narkotika Kelas III Hinai.

Petugas kepolisian juga berjaga di wilayah perbatasan. Personel Polres Binjai melakukan sweeping di daerah perbatasan Langkat-Binjai, tepatnya di Tandem Hilir, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang.

Halaman
123

Berita Terkini