Baca tanpa iklan
TRIBUN-MEDAN.com, DAIRI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Dairi melakukan sosialisasi Aplikasi SIAKBA di SMP Negeri 1 Kecamatan Silima Pungga-pungga Kabupaten Dairi, yang diikuti elemen masyarakat, Selasa (15/11/2022).
Komisioner KPU Dairi Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM, Harianto Tinendung mengatakan, sosialisasi ini dilakukan dalam rangka perekrutan Badan Ad Hoc.
Baca juga: Mulai 16 November 2022, KPU Taput Bakal Buka Pendaftaran Calon Anggota PPK Melalui Aplikasi SIAKBA
"Hari ini (Selasa) KPU Dairi menyelenggarakan sosialisasi aplikasi SIAKBA atau sistem aplikasi rekrutmen KPU dan Badan Ad Hoc," ujar Herianto, Selasa.
Dikatakannya, kegiatan ini dilakukan di Daerah Pemilihan 2 (Dapil 2) yang terdiri dari beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Dairi.
"Kegiatan ini dilaksanakan untuk 5 kecamatan di Dapil 2, yakni Kecamatan Berampu, Lae Parira, Silima Pungga-pungga, Siempat Nempu, Siempat Nempu Hilir," ungkapnya.
Adapun Jumlah peserta sebanyak 121 orang.
Terdiri dari perwakilan pemerintah kecamatan 2 orang dan pemerintah desa 2 orang.
Di 5 kecamatan tersebut terdapat 53 desa.
Dijelaskann Herianto, tujuan kegiatan tersebut yakni untuk menyosialisasikan aplikasi SIAKBA kepada masyarakat di wilayah tersebut.
"Sehingga bila badan Ad Hoc telah dibentuk, bagi masyrakat yang berminat menjadi PPS dan PPK yang menjadi badan Ad Hoc bisa mendaftar melalui aplikasi ini. Ke depan KPU sementara ini hanya menerima berkas-berkas lewat aplikas" jelasnya.
Dirinya berharap masyarakat di Kabupaten Dairi yang berminat mendaftarkan diri menjadi petugas Badan Ad Hoc, dapat menguasai teknologi.
"Harapan kita masyarakat Dairi di mana pun berada yang berminat menjadi petugas Badan Ad Hoc, agar menyiapkan diri menguasai teknologi," pintanya.
Sementara itu, Camat Silima Pungga-pungga, Horas Pardede merasa bersyukur atas kegiatan ini.
Apalagi pihak KPU melakukan sosialisasi jauh-jauh hari sebelum dilakukan perekrutan Badan Ad Hoc, sehingga masyarakat bisa mempersiapkan sebelum melamar.
"Kegiatan ini cukup bagus dan kalau bisa dilaksanakan jauh-jauh hari di semua kecamatan. Selama ini banyak perekrutan-perekrutan tertutup atau mengandalkan sesuatu yang tidak resmi. Dengan kegiatan ini semuanya terbuka, transparan dan memberikan kepada siapapun," kata Horas.
Baca juga: KPU Pakpak Bharat Akan Buka Pendaftaran PPK dan PPS Melalui Aplikasi SIAKBA, Berikut Tata Caranya
Dirinya berharap dengan sosialisasi seperti ini, dapat membuka wawasan masyarakat untuk melek perkembangan teknologi.
"Saya berharap apalagi sekarang sudah menggunakan aplikasi, jadi orang-orang yang terpilih nanti yang sudah paham aplikasi dan media. Zaman sekarang tuntutan itu harus bisa dipenuhi bagi pelanggaran-pelanggaran, " tandasnya.
(cr7/tribun-medan.com)