Overdosis

Pengunjung Diskotek Key Garden Tewas Diduga Overdosis, Kasat Reskrim: Punya Riwayat Sakit Lambung

Penulis: Aprianto Tambunan
Editor: Array A Argus
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua orang pengunjung Diskotek Key Garden overdosis. Satu tewas, dan satunya kritis

Kedua pengunjung Diskotek Key Garden ini diketahui merupakan warga Kabupaten Langkat.

"Coba tanya ke Kanit Reskrim. Dia berada di lokasi kemarin malam," kata Kapolsek Kutalimbaru, AKP Kasir Nasution, Minggu (5/3/2023).

Baca juga: Edy Rahmayadi Janji Tutup Key Garden, Hiburan Malam Tempat Pecandu Overdosis

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kutalimbaru, Iptu Ervan Siahaan belum mau memberikan komentar.

Informasi di lapangan, kedua pengunjung Diskotek Key Garden ini tidak hanya diduga menenggak pil ekstasi tengkorak.

Keduanya juga dikabarkan meminum alkohol di lokasi kejadian.

Karena diduga terlalu kebanyakan, kedua pengunjung ini overdosis.

Baca juga: Kapolda Sumut Sebut Sky Garden Tutup Ketika Disinggung Mengenai Pesta Narkoba Malam Tahun Baru

Nahas, pengunjung laki-laki meninggal dunia.

Sementara itu, pengunjung wanita masih kritis dan dirawat di RS Djoelham Binjai.

Sebagaimana diketahui, Diskotek Key Garden ini sudah beberapa kali ganti nama.

Dahulunya, Diskotek Key Garden ini bernama Cafe Titanic Frog.

Kemudian, hiburan malam ini kembali berganti nama menjadi Cafe Flower.

Baca juga: BARAK NARKOBA Beroperasi Lagi di Dekat Sky Garden, Cafe Duku Indah dan Champion, Bandar Berkeliaran

Karena di lokasi sering terjadi overdosis, hiburan malam ini kemudian berganti nama menjadi Diskotek Sky Garden.

Pada tahun 2022, Diskotek Sky Garden disegel Pemprov Sumut dan Pemkab Deliserdang.

Sayangnya, setelah disegel, hiburan malam ini ternyata diam-diam beroperasi kembali.

Pajak dan izin usahanya diduga sampai sekarang masih belum jelas.

Anehnya, aparat penegak hukum dinilai masyarakat terkesan melakukan pembiaran, hingga kasus overdosis kembali terjadi.(cr29/tribun-medan.com)

Berita Terkini