"Pre Boomer usia 76 Tahun lebih banyak Perempuan dari pada Laki-laki. Generasi X Usia 61 Tahun - 75 Tahun masih stabil. Dan, generasi milenial usia 31 tahun-45 tahun masih stabil," ujarnya.
Selain itu, generasi Z usia 18 tahun sampai 40 tahun masih stabil, post generasi Z usia 15 tahun masih stabil.
"Maka pelayanan Posyandu dan KB digunakan sebagai sarana untuk menekan lonjakan jumlah penduduk di Kabupaten Langkat," katanya.
Baca juga: Dua Saksi Mahkota Beberkan saat Tosa Ginting Perintahkan Bunuh Eks Anggota DPRD Langkat Paino
Jadi, wilayah Kabupaten Langkat merupakan wilayah yang kaya sebagai penghasil minyak mentah pada era Belanda.
"Perkiraan uang yang beredar di Prov Sumut sebagai penggerak perekonomian terdiri dari Kredit Rp 248 Triliun. Dan, Investasi Rp 41 Triliun, APBD Rp 60 Triliun, konsumsi masyarakat Rp 205 triliun dengan total Rp 552 triliun," ujarnya.
"APBD berfungsi sebagai stimulus perekonomian daerah untuk menggerakkan perekonomian. Selain gaji pegawai juga ada belanja program sektor rill seperti sektor pertanian, UMKM, Industri dan Belanja Modal Infrastruktur, APBD juga digunakan untuk memberikan Belanja Sosial (BLT) yang akan meningkatkan konsumsi masyarakat," katanya.
(Apri)