Ia curiga itu hanyalah siasat Remi untuk mengelabui petugas keamanan gedung.
Rekaman CCTV menunjukkan Remi keluar dari lift di lantai 49 sebelum naik tangga ke lantai paling atas di lantai 68.
Pintu atap dikunci tetapi Lucidi memaksanya terbuka, bertekad untuk mengambil foto lain dari atap.
Ia tidak terlihat lagi sampai tubuhnya ditemukan di tanah.
Polisi menemukan kamera olahraganya, yang berisi video olahraga ekstrim yang dia lakukan, menurut South China Morning Post.
Di Instagram, Lucidi membagikan foto dan video petualangan pendakiannya.
Dia memiliki lebih dari 4000 pengikut di Instagram.
Pada postingan terbarunya, ia berpose di atas perancah dan bangunan bertingkat tinggi di negara-negara di seluruh dunia.
Dia telah mendaki banyak gedung pencakar langit di dunia, di antaranya berada di Dubai, Bulgaria, dan Prancis.
Sebagian besar videonya menunjukkan ia melakukan aksinya tanpa menggunakan tali pengaman apa pun.
Dalam satu postingan, ia terlihat sedang menyeimbangkan diri di tepi cerobong asap setinggi 980 kaki di Prancis.
Beberapa hari sebelum kematiannya, Lucidi memposting foto dari Times Square di Causeway Bay, Hong Kong ke halaman Instagram-nya.
Kini postingan itu penuh dengan ucapan belasungkawa netizen.
"Rip brother. Berita sedih yang tak seorang pun ingin mendengar tentang sesama penjelajah," tulis seorang.
"Risikonya tinggi demi mencari pengalaman yang luar biasa. Penghormatan abadi beristirahat dalam damai," tambah yang lain.