Hassanudin berjanji akan memberikan yang terbaik untuk Sumatera Utara, khususnya untuk kesejahteraan masyarakat.
"Harapannya kita tidak menjadi golongan yang merugi, kita harus senantiasa melakukan yang terbaik, demi kesejahteraan Sumatera Utara,"ujar dia.
PJ Gubernur Hasanuddin didampingi istri, Pj Ketua TP PKK Sumut Dwiannie Dessy disambut dengan adat Pakpak
Hasanuddin dan rombongan mendarat di Bandara Internasional Kualanamu, Deliserdang, pada Selasa (5/9/2023) sore.
Begitu tiba, Hasanuddin dikalungkan bunga dan dipakaikan kain khas Melayu (Sampin dan Tengkuluk).
Turut menyambut Pj Gubernur Sumut Hassanudin di antaranya Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Johanes Djanarko, Kabinda Sumut Asep Jauhari, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, Wakajati Sumut Joko Purwanto, Kapok Sahli Pangdam I/BB David Hutagaol Kepala Dinas Kominfo Sumut Ilyas Sitorus dan Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor.
Setelah dipasangkan kain Sampin dan Tengkuluk (kepala), Pj Gubernur pun menyalami para pimpinan Forkopimda dan pejabat yang telah menyambut kedatangan mantan Pangdam I/BB tersebut.
Sebagian besar terlihat sudah saling mengenal atau berjumpa, mengingat Jenderal bintang dua itu pernah memimpin Kodam I/BB selama 2020-2022.
Usai bertegur sapa dan menyalami para pejabat yang menyambutnya, Pj Gubernur pun disambut kembali di pintu keluar terminal VIP Bandara Kualanamu oleh sekelompok masyarakat adat Pakpak.
Selanjutnya menerima pakaian adat raja khas suku Pakpak, sebagai tanda penghormatan atas kehadiran dirinya di bumi Sumatera Utara.
Selanjutnya Pj Gubernur Sumut Hassanudin bersama rombongan bergerak menuju Kantor Gubernur Sumut Jalan P Diponegoro Medan, untuk kegiatan sertah terima jabatan dari Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah, Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2018-2023.
Bupati Franc Tumanggor rapat perdangan dengan Pj Gubernur Sumut
Sebelumnya, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengikuti Rapat Koordinasi bersama Pj Gubernur Sumut Mayjen (Purn) Hassanudin, Rabu (6/9/2023).
Rapat koordinasi perdana ini untuk konsolidasi dalam upaya penanganan pembangunan dan beberapa persoalan lain termasuk kondisi jalan provinsi di sentra pertanian yang perlu perbaikan cepat yang belum tertuntaskan di masa pemerintahan Edy Rahmayadi.
Setelah melaksanakan Rapat Koordinasi dengan PJ Gubernur Hasanuddin, Bupati Franc Bernhard Tumanggor menjelaskan poin penting yang dibahas dalam pertemuan yang turut dihadiri sejumlah kepala daerah se Sumatera Utara tersebut.
"Kita tadi diskusikan kondisi infrastruktur, jalan dan jembatan, serta lainnya yang perlu segera dilakukan pembenahan, sudah kami laporkan,"jelas Bupati Franc Tumanggor.