Tak lama setelah itu, rombongan Prabowo yang memakai Alphard putih bernomor polisi B 108 PSD itu pun tiba di lokasi acara.
Bobby yang memakai jaket putih dan celana jeans tersebut pun langsung mencium tangan Prabowo.
Sontak Prabowo pun langsung menepuk punggung Bobby yang mencium tangannya. Saat itu, Prabowo juga sempat memberikan sapaan kepada Bobby yang juga menantu Presiden Jokowi tersebut.
"Eh Mas Bobby," kata Prabowo singkat.
Saat itu, Bobby terlihat ditemani oleh Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Perkasa Roeslani saat menyambut kedatangan Prabowo. Selepas bersapa, mereka pun langsung masuk ke dalam gedung Djakarta Theater.
Bungkam Ditanya Pengembalian KTA
Seusai acara deklarasi, awak media berusaha untuk bertanya kepada Bobby Nasution soal permintaan PDIP tersebut.
Namun, Bobby memilih bungkam dan berjalan melewati awak media.
Tak lama setelah itu, Bobby sempat memberikan kesempatan awak media bertanya satu pertanyaan. Selanjutnya, awak media kembali bertanya soal permintaan PDIP kembalikan KTA tersebut.
Terkait hal itu, Bobby mengalihkan jawabannya dengan hal lain. Dia hanya menyebut Barisan Pengusaha Pejuang untuk mendukung Prabowo-Gibran.
"Saya jawab ya saya jawab, ya pokoknya Barisan Pengusaha Pejuang siap memenangkan Prabowo-Gibran. Udah," kata Bobby.
Selanjutnya Bobby langsung masuk ke dalam mobil pribadinya lalu pergi dari lokasi acara.
Baca juga: Lagi, Jokowi Beri Kode Dukungan ke Prabowo Subianto, Sebut Calon Pemimpin yang Kuat: Pintar Banget
Sebelumnya, Bobby Nasution menemui Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun di kantor DPP PDIP, Senin (6/11/2023).
Bobby menyatakan ingin tetap berada di PDIP, tapi dirinya mendukung pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
PDIP menolaknya, dan memberikan ultimatum kepada Bobby Nasution. "Silakan you (Bobby) ke sana (dukung Prabowo-Gibran), tetapi harus mengundurkan diri dari sini (PDIP)," kata Komarudin dalam jumpa pers di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta. PDIP pun memberi waktu tiga hari kepada Bobby untuk pikir-pikir.