RESPONS Keras PM Benjamin Netanyahu Setelah Israel Dibombardir Rudal Iran, Serukan Balas Dendam

Editor: Juang Naibaho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Iran serang Israel pakai rudal pada Selasa (1/10/2024) malam hingga Rabu (2/10/2024) dini hari.

AS sebelumnya menyatakan siap melakukan segala upaya untuk membantu Israel menangkal berbagai serangan Iran. 

Setelah Iran serang Israel, Biden memuji peran AS dalam menggagalkan rudal Iran dengan menyebutnya “kalah dan tidak efektif”.

"Ini adalah bukti ketahanan militer Israel dan militer AS. Ini juga merupakan bukti perencanaan intensif antara Amerika Serikat dan Israel untuk mengantisipasi dan mempertahankan diri dari serangan berani yang kami perkirakan,” tuturnya.

Baca juga: ISRAEL Klaim Tidak Ada Korban Jiwa Dalam Serangan Ratusan Rudal Iran Selasa Malam-Rabu Dini Hari

Sementara itu, Korps Garda Revolusi Iran mewanti-wanti jika Israel membalas serangan rudal Iran. 

“Jika rezim Zionis bereaksi terhadap operasi Iran, mereka akan menghadapi serangan yang menghancurkan,” ungkap Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) dalam sebuah pernyataan yang dilansir kantor berita Fars.

IRGC mengatakan, serangan rudal ke Israel terakhir sesuai dengan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa. 

Dikatakan, serangan rudal tersebut dilakukan “setelah periode penahanan diri” menyusul serangan terhadap kedaulatan Iran, merujuk pada pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada akhir Juli. 

IRGC menyebut, serangan rudal tersebut menargetkan tiga pangkalan militer di sekitar Tel Aviv, serta pangkalan udara dan radar. 

Korps Garda Revolusi Iran lalu mengeklaim 90 persen dari rudal-rudal tersebut berhasil mencapai target. 

Kemudian, Angkatan Bersenjata Iran memperingatkan terhadap intervensi militer langsung dari negara lain untuk mendukung Israel. 

"Kepentingan mereka di wilayah tersebut juga akan menghadapi serangan yang kuat," ungkapnya.

Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, mengatakan tindakan Iran telah selesai kecuali Israel memutuskan untuk mengundang pembalasan lebih lanjut. 

Presiden Iran Masoud Pezeshkian memuji “tanggapan tegas” negaranya atas apa yang disebutnya sebagai “agresi” Israel. 

Media Iran menayangkan rekaman online dari apa yang mereka katakan sebagai rudal yang ditembakkan ke Israel. 

Televisi pemerintah menyiarkan gambar-gambar penduduk Mashhad, kota terbesar kedua di Iran, yang merayakan serangan rudal tersebut di jalan-jalan, mengibarkan bendera kuning Hizbullah dan potret pemimpin Hizbullah yang terbunuh, Hassan Nasrallah. 

Halaman
123

Berita Terkini