Beberapa hari lalu, sejumlah rekaman suara yang diduga mirip dengan suara Bupati Humbahas dengan beberapa oknum camat beredar luas di media sosial facebook.
Sedikitnya ada 3 buah rekaman suara yang sudah viral. Isi dari rekaman itu pada intinya mengingatkan dan mengarahkan oknum camat mendukung salah satu paslon bupati dan waki Bupati Humbahas.
Setelah isi rekaman itu viral, Dosmar langsung mengunggah status di akun facebooknya bernama Dosmar Banjarnahor II. Isi postingannya membantah kalau itu adalah rekaman suaranya.
"Selamat pagi teman-teman sekalian, rekaman dengan kata-kata yang tidak pantas dan tidak sopan, itu bukan pembicaraan dari saya, jadi oknum tim tertentu yang merekayasa seolah-olah saya berbicara seperti itu agar berhenti melakukan playing victim, karena semua permainan kotor akan ketahuan siapa pelaku dan siapa pemainnya," tulis Dosmar dalam akun facebooknya.
Hingga saat ini, Tribun Medan masih mengupayakan keterangan dari Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor soal dugaan pelanggaran pilkada tersebut.
(cr3/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan