Berita Viral

SOSOK Brigadir D, Polwan Diduga Aniaya Anak Kandung Saat Video Call dengan Pria: Ku Kirim ke RS

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DUGAAN PENGANIAYAAN: Tangkapan layar video oknum Polwan Polda Sumut diduga aniaya anak kandung viral dalam unggahan Instagram @deliserdanginfoo pada Senin (17/2/2025). Sosok polwan dalam video tersebut berinisial Brigadir D yang diduga bertugas di Polda Sumut.

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah sosok Brigadir D, polwan diduga aniaya anak kandung saat video call dengan seorang pria. 

Belakangan diketahui bahwa Brigadir D seorang polwan yang bertugas di Polda Sumut.

Video tersebut langsung menjadi viral dan menimbulkan kehebohan publik. 

Baca juga: Operasi Keselamatan Toba 2025: Ribuan Pelanggar Ditindak, Kesadaran Berlalu Lintas Ditingkatkan

Diduga anak korban penganiayaan itu masih balita.

Bahkan dalam video yang beredar, Polwan Polda Sumut mengancam akan menyiram anak  kandungnya itu pakai air panas.

Tampak Brigadir D menarik tangan anaknya secara kasar.

Sebelumnya dalam video yang dibagikan melalui akun Instagram @medanheadlines.news menunjukkan Brigadir D sedang video call dengan seorang pria. 

Baca juga: Liga Champions Malam Ini AC Milan dan Atalanta Mengusung Misi Bangkit

Dalam video itu, Brigadir D terlihat marah-marah dan diduga memukul anaknya hingga membuat anak tersebut menangis terisak-isak. 

"Apa-apa," ujar Brigadir D dalam video tersebut.

Pria yang sedang berada di video call kemudian meminta agar Brigadir D tidak menganiaya anaknya, mengatakan, 

"Jangan kayak gitu, kasian dia lho." 

DUGAAN PENGANIAYAAN: Tangkapan layar video oknum Polwan Polda Sumut diduga aniaya anak kandung. Video penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Polwan berinisial Brigadir D itu diunggah Instagram @deliserdanginfoo pada Senin (17/2/2025). (Tangkapan layer Instagram @deliserdanginfoo)

Namun, Brigadir D menanggapi sadis.

"Bentar lagi dia sakit, nanti ku kirim (anak) ke rumah sakit." 

Kasubid Penmas Polda Sumut, Kompol Siti Rohani, mengonfirmasi bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kebenaran video yang beredar. 

"Lagi dicek kebenaran videonya, ya," ujar Siti saat dihubungi Kompas.com, Senin (17/1/2025) malam. 

Baca juga: Dibayar untuk Menjaga, Sekuriti Yuki Simpang Raya Medan Malah Berkomplot Curi Pipa Tembaga Mesin AC

Halaman
12

Berita Terkini