Berita Medan
Dokter Spesialis RS Pirngadi Minim, Pemko Malah Bangunan Bunker Nuklir Bawah Tanah
Ironisnya, di tengah keterbatasan itu, rumah sakit milik Pemko Medan tersebut justru lebih fokus pada pengembangan fisik bangunan.
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Ayu Prasandi
"Untuk menghadirkan dokter spesialis maupun subspesialis jelas butuh biaya besar. Jadi wajar kalau mereka terkendala dana," ujarnya.
Afif menegaskan, DPRD Medan akan sulit menambah dukungan anggaran bila rencana bisnis dan kebutuhan tenaga medis RSUD Pirngadi belum jelas.
"Kalau mereka mau rekrut dokter A, harus ada proyeksi bisnisnya. Misalnya berapa kasus yang bisa ditangani dari perekrutan itu. Kalau tidak ada datanya, bagaimana kita mau menyetujui tambahan dana?" tegasnya.
Hingga kini, beberapa subspesialis yang belum tersedia di RSUD Pirngadi antara lain Endokrin (penyakit diabetes), Gastroenterologi (pencernaan), KGEH (Konsultan Ginjal dan Hipertensi), serta Jantung Intervensi.
(Dyk/Tribun-Medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Pengadilan Tinggi Medan Menangkan Cambridge Dalam Gugatan Wanprestasi |
![]() |
---|
Bensin & Hybrid Tetap Diminati, Mobil Listrik Hadapi Depresiasi Besar |
![]() |
---|
PBVSI Medan Pastikan Cabor Voli Siap Digelar di Porkot XV 2025 |
![]() |
---|
Bripka TZ Ditemukan Tewas di Rumahnya di Medan Helvetia, Diduga Alami Depresi |
![]() |
---|
Kejagung Tugaskan Mantan Kajatisu Idianto 4 Hari di Medan, jadi Saksi Korupsi Jalan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.