Berita Nasional

Nasib Bambang Pacul Tak Lagi Ketua DPD PDIP Jateng, Komaruddin: Itu Konsolidasi Jangan Diputar-putar

Diketahui, Bambang Wuryanto telah menjadi Ketua DPD PDIP Jawa Tengah sejak tahun 2015. 

KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA
Ketua Bappilu PDIP Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, Kamis (28/3/2024). (KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA) 

Selain Bambang Pacul, beberapa nama lain juga mengalami reposisi serupa.

Said Abdullah, yang sebelumnya menjabat Ketua DPD Jawa Timur, kini menjadi Ketua Bidang Sumber Daya.

Olly Dondokambey, eks Ketua DPD Sulawesi Utara, kini menjabat Bendahara Umum.

Sementara MY Esti Wijayanti, yang sebelumnya memimpin DPD Bengkulu, kini menjadi Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga.

"Jadi sudah ada instruksi keluar. Cuman kan yang muncul ya Mas Pacul, yang dibesar-besarkan di media seolah-olah mau adu domba orang partai. Kan, enggak benar. Yang tahu partai ini, kan, kami sendiri, di dalam yang tahu. Dan kami tahu bagaimana partai, masa depan partai ini. PDI Perjuangan sendirilah yang tahu, terutama Ketua Umum yang tahu bagaimana konsolidasi ke depan sebagai penanggung jawab partai ke dalam maupun ke luar," bebernya.

Sebagai pengganti, Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PDIP Jawa Tengah.

Pergantian ini sempat dikaitkan dengan hasil Pemilu 2024, namun DPP PDIP menegaskan bahwa keputusan tersebut murni berdasarkan mekanisme konsolidasi.

"Kami mohon juga teman-teman yang di podcast segala macam, berita-berita itu supaya harus cari informasi yang benar, sumber yang benar. Jangan buat analisis-analisis yang apa yang tidak jelas sumbernya untuk memprovokasi partai," tutup Komarudin.

Guntur Romli: Bambang Pacul Dibutuhkan untuk Fokus Skala Nasional

Politisi PDIP Guntur Romli angkat suara soal pencopotan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul dari jabatan sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Tengah.

Guntur menjelaskan, bahwa PDI Perjuangan memandang Pemilu 2029 memiliki tantangan tersendiri. 

Sehingga, seluruh pengurus DPP termasuk Bambang Pacul yang sebagai Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Legislatif diminta fokus pada skala nasional.

“Pengurus DPP dibutuhkan fokus dalam skala nasional. Maka, Pengurus DPP tidak diperbolehkan rangkap jabatan,” kata Guntur, Jumat (22/8/2025).

Dia pun mengatakan, beberapa Pengurus DPP yang merangkap menjadi Ketua DPD digantikan oleh seorang Pelaksana Tugas (Plt) agar fokus menjalankan amanat partai secara nasional.

Guntur mengatakan, Bambang Pacul merupakan kader senior di Partai dan memiliki pengalaman serta keahlian yang dibutuhkan untuk pemenangan Pileg 2029, mendatang.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved