Berita Viral

SIDANG PK Silfester Matutina Hari Ini, Jika Hadir Langsung Ditangkap?

Sidang Penjinjauan Kembali (PK) Rabu (27/8/2025) di PN Jakarta Selatan ini menjadi momen penting bagi Silfester Matutina

Editor: AbdiTumanggor
TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim
POTRET Ketua Solidaritas Merah Putih Silfester Matutina diperiksa sebagai saksi terkait kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (28/5/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COM - Ruang sidang 5 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (Jaksel) kembali menjadi pusat perhatian pada Rabu (27/8/2025).

Silfester Matutina dijadwalkan hadir untuk menjalani sidang peninjauan kembali (PK) atas kasus pencemaran nama baik terhadap mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.

Silfester bukan sosok asing di dunia aktivisme. Lahir di Ende, Nusa Tenggara Timur, pada 19 Juni 1971, ia dikenal sebagai pengacara, pengusaha, dan tokoh relawan pendukung Presiden Joko Widodo serta pasangan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka.

Kiprahnya sebagai Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) membuat namanya kerap muncul dalam berbagai kegiatan sosial dan politik.

Kasus yang menjeratnya bermula dari orasi publik pada 2017 yang dianggap mencemarkan nama baik Jusuf Kalla.

Meski Mahkamah Agung telah menjatuhkan hukuman 1,5 tahun penjara, Silfester Matutina menyatakan bahwa dirinya telah berdamai dengan JK dan hubungan mereka tetap baik.

Sidang PK pada Rabu (27/8/2025) ini menjadi momen penting bagi Silfester.

Meski sempat absen pada sidang sebelumnya karena sakit, ia tetap berusaha hadir di tengah kondisi yang belum sepenuhnya pulih.

Surat keterangan dari Rumah Sakit Puri Cinere menjadi bukti bahwa kesehatannya memang terganggu.

Di tengah proses hukum, dukungan dan perhatian publik terhadap Silfester tak surut.

Sekretaris Jenderal Peradi Bersatu, Ade Darmawan, menyampaikan harapannya agar sidang berjalan lancar dan Silfester bisa menyampaikan pembelaannya secara langsung.

Sementara itu, suasana di luar ruang sidang juga tak kalah menarik.

Belasan ibu-ibu mendatangi Kejaksaan Agung membawa poster bergambar wajah Silfester dan menyerukan penangkapannya. Aksi ini menunjukkan betapa kasus ini menjadi perhatian masyarakat.

Di tengah sorotan terhadap Kejaksaan dan proses eksekusi putusan kasasi, Silfester Matutina tetap menjadi figur yang menarik perhatian.

Kehadirannya di sidang PK diharapkan bukan hanya soal penegakan hukum, tetapi juga tentang perjalanan seorang tokoh yang tak lepas dari dinamika sosial dan politik tanah air.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved