Berita Penerimaan CPNS
Daftar Instansi Sepi Peminat CPNS, Prediksi Formasi CPNS dan Syarat Pendaftaran
Pemerintah dikabarkan akan membuka seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2025–2026.
TRIBUN-MEDAN.com - Pemerintah dikabarkan akan membuka seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2025–2026.
Informasi penerimaan CPNS juga sempat terungkap dari Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa saat rapat dengar pendapat dengan DPR RI.
“Anggaran untuk kementerian baru sudah diakomodasi, dan sedang dihitung potensi penambahan ke daerah. Semua keputusan ini tentu akan dibahas bersama DPR,” kata Purbaya, Rabu (10/9/2025).
“Dalam 1–2 tahun terakhir, orang sulit mendapat pekerjaan karena ada kesalahan kebijakan moneter dan fiskal. CPNS bisa menjadi salah satu jalan keluar,” pungkasnya.
Ia pun memastikan bahwa APBN 2026 sudah mengakomodasi kebutuhan (penerimaan CPNS) tersebut, untuk memperkuat pemerintah dalam pelayanan publik.
Penerimaan CPNS kali ini diprediksi dilakukan besar-besaran.
Pemerintah diprediksi membuka sekitar 300.000 hingga 400.000 formasi CPNS.
Baca juga: Resmi Berlaku Mulai 1 Oktober 2025, Daftar Mobil dan Motor yang Dilarang Menggunakan Pertalite
Baca juga: Syarat Pendaftaran CPNS 2025, Infonya Dibuka Besar-besaran, Bocoran BKN Ujian tak Serentak Nasional
Jumlah tersebut cukup besar dan menjadi peluang emas bagi masyarakat yang ingin berkarier di pemerintahan.
Meski hingga saat ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) belum merilis pengumuman resmi, sinyal adanya rekrutmen besar-besaran semakin kuat.
Menariknya, dalam setiap seleksi CPNS selalu ada beberapa posisi yang terbilang sepi peminat.
Justru posisi-posisi ini bisa menjadi peluang emas bagi para peserta karena tingkat kompetisinya relatif lebih rendah.
Kebutuhan tenaga ASN yang masih tinggi di berbagai sektor strategis, seperti pendidikan, kesehatan, dan tenaga teknis.
Bahkan, sejumlah instansi dikabarkan sudah mengajukan usulan formasi yang nantinya akan disesuaikan dengan negara.
Berdasarkan estimasi awal, formasi CPNS 2026 diperkirakan berada di kisaran 300.000–400.000 posisi.
Meski angka tersebut belum final, prediksi ini memberi gambaran bahwa pemerintah tetap berkomitmen untuk mengisi tenaga ASN di berbagai daerah.
Prediksi Formasi CPNS
Formasi prioritas masih akan berfokus pada tenaga pendidik, tenaga kesehatan, serta tenaga teknis yang mendukung pelayanan publik dan pengembangan teknologi informasi.
Adapun sedikit prediksi formasi CPNS pada 2026, sebagai berikut.
Tenaga Pendidikan: Guru pada jenjang dasar hingga perguruan tinggi.
Tenaga Kesehatan: Dokter, perawat, apoteker, bidan, serta tenaga medis lainnya.
Tenaga Teknis: Posisi di bidang teknologi informasi, analisis kebijakan, hingga pelayanan publik.
Baca juga: Penerimaan CPNS 2025 dengan Skema Baru, Hasil Ujian Berlaku 2 Tahun,Gagal TKP Cukup Ulang TWK, TIU
Disamping itu, untuk kelancaran seleksi, berbagai tips selalu disebarluaskan termasuk emilih formasi yang sedikit peminat demi mempermudah jalur kelulusan.
Adapun mengenai formasi sepi peminat, perlu dipahami, jika "Sepi peminat" bukan berarti gampang pasti lolos, namun tetap ada persyaratan, kompetisi, dan seleksi (tes SKD / SKB) yang harus dilewati.
Selain itu, Lokasi penempatan dan jenis pekerjaan (teknis, daerah terpencil, tugas lapangan) sering jadi faktor kenapa peminatnya sedikit.
Pasalnya, Formasi dan instansi yang sepi peminat sekarang belum tentu sama tahun depan.
Lantas posisi mana saja yang direkomendasikan karena sedikit diminati pada tahun-tahun sebelumnya?
List Posisi Sepi Peminat Rekomendasi saat Daftar CPNS
Berikut ini daftar instansi / formasi / posisi yang selama CPNS 2024 atau tahun–tahun terakhir tercatat sepi peminat, yang juga menandakan peluangnya lebih besar karena sedikit pesaing, bisa dijadikan referensi untuk persiapan daftar CPNS 2026:
Instansi Pusat
1. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK)
2. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB)
3. Setjen Komnas HAM
4. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
5. Sekretariat Jenderal MPR
6. Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)
7. Sekretariat Jenderal Wantannas
8. Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT)
9. Sekretariat Jenderal Komisi Yudisial (KY)
10. Badan Informasi Geospasial
Instansi Daerah / Pemerintah Daerah
Pemerintah Kota Gorontalo
Pemerintah Kabupaten Bangli
Pemerintah Kabupaten Purworejo
Pemerintah Kota Tanjung Pinang
Pemerintah Kabupaten Bondowoso
Pemerintah Kota Tidore Kepulauan
Pemerintah Kabupaten Pohuwato
Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat
Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan
Baca juga: LICIK, 20 Tahun Ngakunya Polisi Berseragam Pangkat AKP,Modus Bantu Lolos CPNS Bawa Kabur Istri Orang
Formasi Spesifik / Posisi yang Sangat Sepi
Asisten Ahli Dosen (beberapa jurusan) — posisi dosen dengan jabatan “asisten ahli” pernah
tercatat memiliki pelamar sangat sedikit atau bahkan 0 pelamar di beberapa instansi.
Pengelola Pemeliharaan Laboratorium.
Pengelola Grafik Perjalanan Kereta Api.
Pengelola Kelistrikan Perkeretaapian.
Pemeriksa Persyaratan Teknis dan Laik Jalan Perkeretaapian.
Masinis III Kapal Kelas I.
Nahkoda Kapal Kelas III.
Syarat Pendaftaran CPNS 2026
WNI dengan identitas resmi.
Pendidikan minimal D3 (banyak formasi mensyaratkan S1/S2).
Usia 18–35 tahun (khusus dokter/dosen bisa hingga 40 tahun).
Sehat jasmani dan rohani.
Baca juga: HASIL AS Monaco vs Manchester City Liga Champions, Erling Haaland dkk Ditahan Imbang
Tidak pernah diberhentikan tidak hormat.
Tidak memiliki catatan pidana ≥ 2 tahun.
Tidak sedang berstatus CPNS/PNS/TNI/Polri.
Dokumen yang Harus Disiapkan
KTP atau surat keterangan domisili.
Ijazah & transkrip nilai terakhir.
Pas foto terbaru (latar belakang merah/biru).
Baca juga: HASIL AS Monaco vs Manchester City Liga Champions, Erling Haaland dkk Ditahan Imbang
Surat lamaran resmi.
Dokumen tambahan sesuai formasi (misalnya STR atau sertifikat kompetensi).
Pastikan semua dokumen asli, valid, dan di-scan dengan kualitas baik agar mudah terbaca.
Tahapan Seleksi CPNS 2026
Seleksi Administrasi: verifikasi dokumen.
Tes SKD (CAT): TWK, TIU, TKP.
Tes SKB: sesuai formasi (wawancara, praktik, kesehatan, dll).
Pengumuman akhir: transparan via SSCASN.
Baca juga: Kantor Perwakilan BI Siantar Pantau Pertumbuhan Kredit Pasca-transfer Rp 200 T ke Himbara
Tips Lolos CPNS 2026
Pilih formasi sesuai kualifikasi pendidikan.
Siapkan dokumen sejak awal.
Gunakan email & nomor telepon aktif.
Belajar intensif soal CAT (SKD) karena jadi penentu utama.
Perubahan Sistem Seleksi CPNS
Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengumumkan rencana perubahan besar pada sistem seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun anggaran 2025–2026.
Salah satu terobosan utamanya adalah ujian yang tidak lagi digelar serentak secara nasional.
Kepala BKN Prof Zudan Arif Sulaiman menyatakan, perubahan ini bertujuan untuk menekan biaya pelaksanaan seleksi.
Selama ini, biaya seleksi CPNS dinilai terlalu tinggi.
“Tahun 2024–2025 kita mengetes 6,6 juta peserta untuk menerima 1 juta CPNS,” ungkapnya dalam pembukaan pelatihan dasar CPNS Kemenag, Juli 2025 lalu.
"Dan biayanya mencapai Rp1,1 triliun,” lanjut Zudan.
Pelatihan dasar CPNS itu berlangsung pada Juli 2025 lalu.
Baca juga: Duduk Perkara Jenazah WN Australia Baru Diketahui tanpa Jantung, Dipulangkan dari Bali ke Brisbane
Dalam skema baru ini, BKN berencana memberikan fleksibilitas kepada peserta. Peserta dapat mengikuti ujian kapan saja dalam periode tertentu.
Ujian tidak akan terpusat pada satu waktu nasional seperti sebelumnya.
Baca juga: Hasil Lengkap Liga Champions, Napoli dan Arsenal Menang, Villarreal 2-2 Juventus, Barcelona 1-2 PSG
Ujian dapat diakses sesuai kesiapan masing-masing peserta.
Tak hanya itu, hasil ujian CPNS nantinya dikabarkan akan berlaku hingga dua tahun.
Sistemnya mirip dengan sertifikasi seperti TOEFL.
Baca juga: Viral Pengantin Wanita Ngamuk Berubah Pikiran Menikahi Tamu,Pengunjung Terkejut Gara-gara Hal Sepele
Hal ini memungkinkan peserta yang belum berhasil lolos formasi tertentu di tahun pertama.
Mereka dapat kembali mencoba di tahun berikutnya tanpa mengulang seluruh proses.
Baca juga: Penerimaan CPNS 2025 dengan Skema Baru, Hasil Ujian Berlaku 2 Tahun,Gagal TKP Cukup Ulang TWK, TIU
(*/TRIBUN-MEDAN.com)
Sumber: tribunpriangan
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.