Berita Nasional
Kisah Megawati Tak Lulus di Fakultas Partanian Unpad, Pernah Tolak Tawaran Soekarno Kuliah di UGM
Megawati Soekarnoputri, membuka lembaran lama kehidupannya yang jarang ia ungkap.
TRIBUN-MEDAN.com - Inilah cerita Megawati Soekarnoputri tak lulus di fakultas pertanian Universitas Padadajaran (Unpad), Bandung.
Megawati mengungkap alasan di balik ketidaklulusannya di Unpad itu karena unsur politik.
Ini diungkap Megawati Di hadapan para akademisi dan peneliti, Dewan Pengarah BRIN.
Megawati Soekarnoputri, membuka lembaran lama kehidupannya yang jarang ia ungkap.
Yakni masa-masa kuliah di Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, Bandung.
Bukan sekadar nostalgia, tapi juga sebuah pengakuan jujur tentang bagaimana perjalanan pendidikannya tak sampai garis akhir.
Hal itu diceritakan Megawati Soekarnoputri saat hadir sebagai keynote speech dalam acara workshop "Pengelolaan Biodiversitas dan Penguatan HKI untuk Masa Depan Berkelanjutan: Sinergi UGM-BRIN" di Balai Senat Universitas Gadjah Mada (UGM).
Megawati Soekarnoputri mengungkapkan bahwa dirinya tidak lulus dari Fakultas Pertanian karena politik.
"Jadi saya nggak ke Yogya, saya di Universitas Padjadjaran di Fakultas Pertanian, tidak lulus.
Kenapa? Karena politik. Oh iya, karena politik. Terus saya masuk ke Psikologi," ujar Megawati Soekarnoputri di Balai Senat UGM, Rabu (1/10/2025).
Saat itu, ia menjawab bahwa tidak mau kuliah di UGM.
"Waktu itu ketika saya mahasiswi, saya ditanya mau kuliah di Gadjah Mada?
Saya bilang, 'nggak mau, Pak.' Lho, kenapa kok nggak mau? Saya lahir di Yogya, ngapain kuliah lagi di Yogya, nanti saya kuper," tuturnya.
Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini mengatakan merasa senang datang ke Universitas Gadjah Mada (UGM).
Ia menyebutkan ada peran penting Presiden RI pertama, Soekarno, yang merupakan ayahnya, dalam membangun kampus UGM.
"Saya senang sekali ke UGM karena kan yang membuka atau membuat Universitas Gadjah Mada ini bapak saya," ucapnya.
Tolak Tawaran Soekarno Kuliah di UGM
Selain tak lulus di fakultas pertanian Unpad, Megawati juga pernah bercerita tentang alasan dia tidak kuliah di Universitas Gadjah Mada meskipun dirinya lahir di Yogyakarta.
Ini diungkap Megawati saat hadir sebagai keynote speaker dalam acara workshop "Pengelolaan Biodiversitas dan Penguatan HKI untuk Masa Depan Berkelanjutan: Sinergi UGM-BRIN" di Balai Senat Universitas Gadjah Mada (UGM).
Saat menjadi keynote speaker di acara workshop, Presiden ke-5 Republik Indonesia ini sempat bercerita tentang alasan dia tidak kuliah di Universitas Gadjah Mada meskipun dirinya lahir di Yogyakarta.
Bahkan, ada peran penting Presiden RI pertama, Soekarno, yang merupakan ayahnya dalam pembangunan kampus UGM.
Dilansir dari Kompas.com, Megawati Soekarnoputri mengatakan merasa senang datang ke Universitas Gadjah Mada (UGM).
"Saya senang sekali ke UGM karena kan yang membuka atau membuat Universitas Gadjah Mada ini bapak saya," ujar Megawati Soekarnoputri di Balai Senat UGM, Rabu (1/10/2025).
Megawati kemudian bercerita pernah ditanya oleh ayahnya apakah ia mau kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Megawati Soekarnoputri menyampaikan bahwa saat itu ia menjawab tidak mau kuliah di UGM.
"Waktu itu ketika saya mahasiswi, saya ditanya mau kuliah di Gadjah Mada? Saya bilang, 'nggak mau, Pak.' Lho, kenapa kok nggak mau? Saya lahir di Yogya, ngapain kuliah lagi di Yogya, nanti saya kuper," tuturnya.
(*/ Tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Sehari Menkeu Purbaya Ungkit Pertamina Malas-malasan Bangun Kilang Minyak, Kini di Dumai Terbakar |
![]() |
---|
Hasto Kristiyanto Cemas Di-Sahroni-kan Usai Bilang Korupsi Bukan Kejahatan Kemanusiaan |
![]() |
---|
GURU Dapat Tugas Baru Atur MBG, Diberi Insentif Rp 100 Ribu per Hari dari Pemerintah |
![]() |
---|
Prabowo Ucapkan Lagi Kata Brengsek, Kali Ini ke Dedi Mulyadi: Kalau Brengsek, Saya Usut Kau |
![]() |
---|
PRABOWO Incar Bos-bos BUMN yang Bikin Tekor Negara, Libatkan KPK-Kejagung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.