PILU Hati Adi Pergoki Istrinya Chat Pria Lain dan Nyaris Cerai, Kini Bumilnya Tewas Saat Open BO

TRIBUN-MEDAN.COM – Pilunya hati Adi Rosiadi (37) suami Anti Puspitasari (22) yang sempat pergoki istrinya chat pria lain dan berakhir tewas saat open BO.

Adi Rosiadi ternyata sempat dibohongi istrinya yakni Anti Puspitasari sebelum ibu hamil itu tewas di hotel.

Adi Rosiadi dan Anti Puspitasari juga sempat nyaris cerai.

Namun Adi mengurungkan niatnya karena mengetahui sang istri hamil.

Adapun Adi dan Anti menikah sejak Oktober 2023 lalu.

Mereka sudah memiliki seorang anak usia 8 bulan.

Adi bekerja sebagai office boy.

Dilihat dari media sosialnya, ia memiliki hobi bernyanyi.

Sedangkan Anti Puspitasari kini sedang hamil anak kedua dari Adi.

Baca juga: KELAKUAN Licik Wanita Nekat Ambil Sidik Jari Jenazah di Rumah Duka Demi Dapat Rp4,6 Miliar

Menurut dokter berdasarkan hasil visum, usia kandungan Anti masih sangat muda, sekitar dua bulanan.

Dia mengaku kepada Adi bekerja sebagai driver ojek online atau kurir makanan.

Bahtera rumah tangga Adi dan Anti tidak melulu berjalan mulu.

Adi sempat memergoki istrinya chat dengan pria lain.

Ia bahkan hampir saja menceraikan Anti Puspitasari.

Hinga akhirnya, kini ibu hamil itu ditemukan tewas di hotel jalan Perintits Kemerdekaan, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan IT II Palembang, Sabtu (11/10/2025).

Hasil penyelidikan polisi, Anti Puspitasari tewas dibunuh oleh Febrianto (22).

"Motif dari pelalu berdasarkan keterangan pelaku ada rasa marah terhadap korban pada waktu mereka bersamaan di hotel tersebut," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kombes Pol Johannes Bangun.

Informasi beredar bahwa Anti dan Febri baru kali ini bertemu.

Mereka awalnya berkomunikasi lewat grup Facebook yang berisi tentang open BO (prostitusi online).

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Andrie Setiawan mengatakan bahwa Anti dan Febri baru hari itu bertemu.

"Korban dengan pelaku baru pertama ketemu," katanya.

Febrianto menceritakan isi chat dengan Anti.

"'Berapa hari janjian, 'berapa kak ?'. 'Rp 300 dua kali main'," kata Febri.

Sampai kemudian mereka janjian di hotel Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan IT II Palembang, Sabtu (11/10/2025).

Mereka bertemu sekitar 17.30 WIB, tepat setelah Anti mengantar suaminya kerja.

"Jadilah di hotel itu," katanya.

Pengakuan tersebut sekaligus menjawab kecurigaan Adi Rosiadi.

Kini baru diketahui bahwa kecurigaannya memang terbukti soal kebohongan Anti.

"Alhamdulillah pelaku sudah ditangkap," katanya.

Adi mengaku merasa lega karena pembunuh ibu hamil di hotel sudah ditangkap.

"Saya rasanya lega," katanya.

Adi berharap Febrianto dalam dihukum seadil-adilnya.

"Saya minta dia dihukum seberat-beratnya," kata Adi.

Ibu hamil tewas di hotel dengan kondisi memprihatinkan.

Febri membunuh Anti karena ditolak ketika meminta berhubungan untuk kedua kalinya.

Ia menghabisi nyawa Anti dengan cara membekap menggunakan baju korban.

Febri juga menyumpal mulut Anti menggunakan manset.

Setelahnya dia mengikat tangan Anti menggunakan kerudung.

Lalu Febri kabur mengendarai motor milik Anti Puspitasari.

Baca juga: Kata-kata Penyesalan Patrick Kluivert Begitu Dipecat, Singgung Staf dan Erick Thohir

CURHAT Terakhir Anti Puspitasari Ibu Hamil Tewas Dibunuh Saat Open BO

Inilah curhat terakhir Anti Puspitasari (22) ibu hamil yang tewas dibunuh di hotel saat open BO.

Sebelum tewas di tangan pelanggannya saat open BO, Anti Puspitasari sempat curhat.

Dimana Anti Puspitasari curhat soal kondisi ekonominya hingga mencari pinjaman di sosial media.

Anti juga disebutkan sering menggadaikan ponselnya semasa hidup.

Adapun ibu hamil itu juga bekerja sebagai kurir antar makanan.

Padahal suami Anti Puspitasari, Adi Rosiadi bekerja di sebuah mal kawasan Palembang.

Anti juga bahkan sampai menjajakan dirinya ke pria hidung belang hingga tewas di tangan sang pelanggan.

Dimana sebelumnya terkuak pada bulan September 2025, Anti ternyata pernah meminjam uang ke temannya di Facebook.

Akun bernama Tasyaa mengaku pernah beberapa kali dikirimi pesan oleh Anti.

Menurut dia, saat itu dirinya pernah memberikan dana pinjaman ke beberapa temannya.

Rupanya saat itu Anti sering komentar ingin meminjam uang.

"aku berteman lohh sama si anti ini difb, akukan dulu bukan dana pinjaman dia sering komenn mau minjem, keknya tuntutan ekonomi," tulis dia.

Namun karena tidak berada di kawasan yang sama, Tasyaa pun tidak merespon Anti.

Ternyata bukan cuma sekali, pada September 2025 yakni sebulan sebelum meninggal dunia, Anti juga sempat meminjam uang lagi.

"bukan 2021 aja cht aku kak, bulan kemaren jg cht akuuu," tulisnya.

Ini isi chat Anti : 

"Mba nak dapin (dana pinjaman) bso dk," tulisnya pada 30 Agutus 2025.

Lalu pada 16 September ia mengirim chat lagi.

"Bso dk mba nk ikut dapin," tulisnya lagi.

Namun chat itu tak pernah direspon oleh Tasya.

Hingga akhirnya Anti Puspitasari ditemukan kondisi sudah tak bernyawa dalam kamar hotel di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Kidul II, Palembang pada Jumat (11/10/2025).

Saat ditemukan oleh petugas hotel keesokan harinya, jasad Anti tergeletak di lantai memakai baju lingerie.

Mulutnya dalam kondisi disumpal baju dalaman dan kedua tangannya diikat jilbab warna pink.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan