Berita Viral
INI MOTIF Bripda Waldi Rudapaksa dan Bunuh Dosen Erni Yuniarti, Kesal Permintaan Balikan Ditolak
Berikut ini motif Bripda Waldi bunuh Dosen Erni Yuniarti di Jambi pada Sabtu (1/11/2025).
Diduga Terjadi Tindak Rudapaksa
Korban ditemukan tak bernyawa di rumahnya pada Sabtu (1/11/2025) siang. Jasadnya pertama kali ditemukan oleh rekannya sesama dosen yang khawatir korban sudah dua hari tidak masuk kerja.
Pihak kepolisian mengungkap dugaan kuat adanya tindak rudapaksa, pembunuhan, dan perampokan yang menimpa korban. Hal ini berdasarkan dari hasil visum sementara.
Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, mengungkapkan hasil mengejutkan bahwa ditemukan cairan sperma di celana korban, yang menjadi dasar dugaan kuat terjadi rudapaksa.
"Diduga ada tindak rudapaksa, karena ditemukan sperma di celana korban," kata AKBP Natalena Eko Cahyono, dikutip dari TribunJambi.com, Minggu (2/11/2025).
Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan yang memiliki tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, serta seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Secara sederhana, dosen merupakan pengajar di perguruan tinggi baik universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, maupun akademi.
Korban disebut mengalami luka lebam serius di beberapa bagian vital. Dokter RSUD H Hanafie Muara Bungo, dr Sepriyedi, memastikan adanya luka lebam di bahu kanan dan kiri, serta lebam di bagian leher EY.
Luka di leher ini menguatkan dugaan bahwa korban dibunuh dengan cara dicekik atau adanya kekerasan fisik fatal lainnya. Hal inilah yang membuat korban meregang nyawa.
Misteri ini kian rumit dengan hilangnya harta benda milik korban di lokasi kejadian (TKP). Kapolres Natalena menambahkan bahwa motif pembunuhan kini patut diduga melibatkan unsur perampokan.
"Patut diduga pembunuhan karena harta benda korban seperti sepeda motor dan mobil tidak ada di TKP," tegas AKBP Natalena.
Kombinasi antara dugaan rudapaksa, luka-luka di tubuh korban, dan hilangnya kendaraan pribadi (motor dan mobil) mengarah pada kesimpulan bahwa EY mungkin menjadi korban kejahatan ganda yakni kekerasan seksual dan perampokan yang berujung pada pembunuhan.
(*/tribun-medan.com)
Artikel sudah tayang di tribun-lampung
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| BUDI ARIE Ngaku Diminta Prabowo Gabung Partai Gerindra: Saya Orang Satu-satunya Diminta Presiden |
|
|---|
| SETELAH Nyatakan Bakal Gabung Gerindra, Ketum Projo Budi Arie Dorong Kader Gabung Parpol |
|
|---|
| FANTASTIS Penghasilan Safitri Usai Dicerai Suaminya Baru Lulus PPPK, Raup Rp233 Juta Per Minggu |
|
|---|
| CURHAT Kepsek SMAN di Bengkulu, Guru Digaji Rp 12 Ribu Per Jam Dari Urunan Wali Murid |
|
|---|
| BIODATA Erni Yuniati S.Kep M.Kep, Dosen Muda yang Diduga Dibunuh-Dirudapaksa Oknum Polisi di Jambi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.