Demo Tutup PT TPL

Bobby Nasution di Istana saat Ribuan Massa Kepung Kantor Gubernur Sumut untuk Mendesak Tutup TPL

Gubernur Sumut Bobby Nasution juga hadir di Istana Negara untuk menerima penghargaan pahlawan atas almarhum Tuan Rondahaim Saragih

|
Editor: AbdiTumanggor
Tangkapan Layar Kompas TV
Bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan 2025, Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada sepuluh tokoh nasional yang telah berjasa besar bagi bangsa dan negara, pada Senin (10/11/2025). Gubernur Sumut Bobby Nasution turut tampak hadir di Istana Negara bersama Bungaran Saragih, JR Saragih, dan Anton Saragih. (Tangkapan Layar Kompas TV) 

8. Almarhum Syaikhona Muhammad Kholil dari Provinsi Jawa Timur;

9. Almarhum Tuan Rondahaim Saragih dari Provinsi Sumatera Utara;

10. Almarhum Zainal Abidin Syah dari Provinsi Maluku Utara.

Penganugerahan gelar ini didasarkan pada pertimbangan Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan yang merujuk pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.

Gelar pahlawan diberikan kepada mereka yang telah meninggal dunia dan semasa hidupnya pernah memimpin perjuangan bersenjata, perjuangan politik, atau perjuangan di bidang lain untuk mencapai dan mempertahankan kemerdekaan serta mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Bobby Di Istana Negara
Bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan 2025, Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada sepuluh tokoh nasional yang telah berjasa besar bagi bangsa dan negara, pada Senin (10/11/2025). Gubernur Sumut Bobby Nasution turut tampak hadir di Istana Negara. (Tangkapan Layar Kompas TV)

Unjuk Rasa di Kantor Gubernur Sumut

Di tengah momentum penganugerahan gelar pahlawan nasional, terjadi aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sumatera Utara (Sumut) yang menuntut penutupan dan pengusiran perusahaan Toba Pulp Lestari (TPL).

Massa aksi yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat menuntut agar TPL dihentikan operasionalnya karena dianggap merugikan lingkungan dan masyarakat sekitar.

Gubernur Sumut, Bobby Nasution, yang juga hadir di Istana Negara untuk menerima penghargaan pahlawan atas almarhum Tuan Rondahaim Saragih, tidak dapat menemui massa aksi di kantor gubernur.

Bobby Nasution hadir di Istana Negara bersama Bungaran Saragih, JR Saragih, dan Anton Saragih, yang mewakili pihak keluarga.

Wakil Gubernur Sumut, Surya, mewakili gubernur untuk menemui massa dan menyampaikan bahwa pertemuan dengan massa akan dijadwalkan ulang karena gubernur sedang menghadiri acara Hari Pahlawan di Jakarta.

Surya menyampaikan pesan dari Bobby Nasution bahwa semua keluhan masyarakat terkait TPL akan didengarkan secara menyeluruh setelah penjadwalan ulang pertemuan.

Namun, massa aksi tidak menerima penjelasan tersebut dan menuntut untuk bertemu langsung dengan gubernur.

Mereka bahkan menyatakan tidak akan membubarkan diri sebelum tuntutan mereka didengar secara langsung.

Situasi di Kantor Gubernur Sumut memanas dengan massa yang tetap bertahan melakukan aksi unjuk rasa.

Jalan Pangeran Diponegoro pun ditutup total sebagai bentuk protes. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved