Berita Nasional
Komjen Eddy Hartono Sebut Pelaku Ledakan Bom di SMAN 72 Jakarta Terafiliasi True Crime Community
Pelaku ledakan bom di SMAN 72 Jakarta inisial F ternyata ikut dalam sebuah grup ekstremisme bernama 'True Crime Community'.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Asep Edi Suheri memastikan hal tersebut.
“Dari hasil penyelidikan, anak tersebut merupakan siswa aktif di sekolah dan bertindak sendiri, tidak ada indikasi keterlibatan jaringan tertentu,” jelasnya.
Setelah kejadian, pelaku dibawa ke rumah sakit.
Baca juga: Profil Yasika Aulia Ramadhani, Anak Anggota DPRD Usia 20 Tahun Pemilik 41 Dapur MBG di Sulsel
Ia saat ini dipindahkan dari ruang ICU ke rawat inap Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi menjelaskan ABH telah menjalani operasi dekompresi kepala sebelum akhirnya dipindahkan.
“ABH sudah pindah ke kamar rawat inap di RS Polri, di mana sebelumnya berada di ruang ICU,” ujar Kombes Budi kepada wartawan, Senin (17/11/2025).
Kondisi Korban Lain
Insiden ledakan bom di SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025) siang mengakibatkan 96 orang menjadi korban luka-luka, terdiri dari siswa dan guru.
Hingga Senin (17/11/2025), 10 orang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit, termasuk pelaku ABH.
- 5 korban dirawat di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ)
- 3 korban dirawat di RS Yarsi
- 1 korban dirawat di RSCM
- 1 korban dirawat di RS Polri (ABH)
“Info terakhir masih 10 orang yang rawat inap,” kata Kombes Budi.(ray/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
