Status Green Card Geopark Tak Cukup, Rapidin dan BPIP Galang Relawan Pancasila Jaga Danau Toba

Warga diajak melakukan pemanasan sederhana seperti menanam pohon di hulu dan berani bersuara dalam musyawarah desa demi keputusan bersama yang berpihak pada alam.

Elfrida Herawati Siregar menekankan bahwa cinta budaya Batak berarti juga cinta pada Pancasila dan lingkungan.

“Gotong royong adalah kearifan kita. Kalau semua pihak, dari pemerintah, pelaku wisata, hingga masyarakat, bergerak bersama, Danau Toba akan tetap menjadi kebanggaan dunia,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.

Menjelang senja, forum ditutup dengan doa adat Batak. Dari jantung Tanah Batak, Pancasila kembali bergema sebagai panduan menjaga Danau Toba bukan hanya demi pariwisata, tetapi sebagai warisan tak ternilai bagi generasi mendatang.(Jun-tribun-medan.com).