Kapolres Palas Pimpin Pengamanan dan Sambut Aspirasi Mahasiswa Cipayung Plus

Para mahasiswa menyuarakan sejumlah tuntutan, salah satunya terkait peristiwa aksi di depan DPR RI Jakarta

Editor: Muhammad Tazli
Tribun Medan/ IST
Mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Kabupaten Padanglawas (Palas) menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Markas Kepolisian Resor Padang Lawas (Mapolres Palas), Senin (1/9/2025), pukul 11.00 WIB hingga selesai. 

TRIBUN-MEDAN.com, PADANGLAWAS – Mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Kabupaten Padanglawas (Palas) menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Markas Kepolisian Resor Padanglawas (Mapolres Palas), Senin (1/9/2025), pukul 11.00 WIB hingga selesai.

Kapolres Palas AKBP Dodik Yuliyanto, S.I.K., memimpin langsung pengamanan aksi tersebut bersama jajarannya serta turun menemui massa untuk mendengarkan aspirasi mereka. Para mahasiswa menyuarakan sejumlah tuntutan, salah satunya terkait peristiwa aksi di depan DPR RI Jakarta yang menewaskan seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, beberapa hari lalu.

Tuntutan Mahasiswa Cipayung Plus Palas

Adapun tuntutan mahasiswa dalam aksi tersebut, antara lain:

Menolak kenaikan gaji dan tunjangan DPR di tengah krisis ekonomi masyarakat. Mendesak adanya evaluasi menyeluruh terhadap penghasilan anggota legislatif dengan mempertimbangkan asas keadilan dan kepatutan.

Mendesak segera disahkannya RUU Perampasan Aset.

Mendesak transparansi dan akuntabilitas penuh DPRD Kabupaten Padanglawas dalam seluruh penggunaan anggaran daerah.
Menolak tindakan represif aparat terhadap mahasiswa dalam menyampaikan pendapat di muka umum, serta menegaskan bahwa negara wajib menjamin kebebasan berekspresi.

Mendesak pengusutan tuntas terhadap pelaku yang menyebabkan tewasnya Affan Kurniawan.

Menuntut reformasi Polri dengan desakan pencopotan Kapolri dan Kapolda Sumut.

Tanggapan Kapolres Palas

Dalam penyampaiannya kepada massa, Kapolres Palas AKBP Dodik Yuliyanto, S.I.K., menyampaikan ucapan selamat datang dan apresiasi kepada mahasiswa Cipayung Plus Palas yang telah menggelar unjuk rasa dengan damai.

Terkait isu tindakan represif aparat, Kapolres menjelaskan bahwa kejadian yang viral di Jakarta berada di luar kendali pihaknya. Menurutnya, aparat sudah bertindak sesuai prosedur, namun ada pihak-pihak tertentu yang memprovokasi dan memanfaatkan situasi.

“Untuk pergantian pimpinan Polri, itu merupakan hak prerogatif Presiden dalam mengangkat maupun memberhentikan pejabat tinggi negara, baik menteri maupun Kapolri dan Kapolda,” tegas Kapolres Palas.

Lebih lanjut, Ps. Kasubsi Penmas Polres Palas Bripka Ginda K. Pohan menyampaikan kepada awak media bahwa pengamanan unjuk rasa mahasiswa Cipayung Plus selesai pada pukul 12.13 WIB dengan situasi yang aman dan kondusif.

“Alhamdulillah, aksi hari ini berlangsung aman dan tertib. Kami mengapresiasi rekan-rekan mahasiswa yang menyampaikan pendapat dengan damai,” pungkas Bripka Ginda K. Pohan. (*)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved