Polda Sumut

Hanya 7 Bulan Menjabat, Dirnarkoba Sumut Ungkap 1,7 Ton Narkoba: Pengungkapan Terbesar Dua Dekade

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak, bersama Kepala BNN RI Komjen Pol Suyudi Aryo Seto dan Kapolda

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak, bersama Kepala BNN RI Komjen Pol Suyudi Aryo Seto dan Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, menyaksikan pemusnahan 1,7 ton narkoba di Medan, Jumat (26/9/2025). Pengungkapan kasus ini menjadi yang terbesar dalam 23 tahun terakhir, hanya tujuh bulan setelah Calvijn menjabat 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN-Sebuah capaian monumental terukir di Sumatera Utara.

Dalam operasi yang disebut sebagai pengungkapan terbesar dalam 23 tahun terakhir, Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Polda Sumut berhasil menyita 1,7 ton narkoba sepanjang Januari–September 2025.

Dari jumlah itu, sabu-sabu mendominasi dengan 1,4 ton—angka tertinggi dalam sejarah Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut.

Di balik keberhasilan ini berdiri nama Kombes Pol Jean Calvinj Simanjuntak SH MH, Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, yang mengomandoi serangkaian operasi darat, laut, dan udara dengan presisi militer.

“Penegakan hukum terhadap narkotika bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama menjaga generasi bangsa,” tegasnya dalam paparan di Aula Tri Brata Poldasu, Jumat (26/9/2025) lalu.

Hanya dalam 21 hari, tim yang dipimpinnya mengeksekusi Operasi Antik dan operasi imbangan lain yang menghasilkan tangkapan 300 kilogram sabu.

Gerakan cepat juga mengungkap 4.749 kasus dengan 6.004 tersangka, mulai dari kurir lintas kota, bandar internasional, hingga jaringan pengendali peredaran gelap.

Calvijn tak segan menindak tegas tempat hiburan malam yang terlibat peredaran narkoba.

Sebanyak 9 lokasi direkomendasikan pencabutan izin dan 4 bangunan dirobohkan karena terbukti menjadi sarang narkoba.

Modus penyelundupan pun terungkap mulai dari kuburan umum, parkiran minimarket dan SPBU, hingga body wrapping dalam penerbangan.

Kerja sama lintas lembaga menjadi kunci. BNN, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat bergerak bersama.

Laporan warga yang disambut respons cepat polisi menambah 119 kasus ke daftar pengungkapan, bukti bahwa kolaborasi akar rumput sangat menentukan.

“Negara hadir dengan seluruh kekuatan,” ujar Kepala BNN RI Komjen Pol Suyudi Aryo Seto, menegaskan dukungan penuh atas operasi masif ini.

Seluruh barang bukti narkotika dimusnahkan dengan alat pembakar khusus, disaksikan Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan, Pangdam I/BB Mayjen TNI Rio Firdianto, Wakil Gubernur Sumut Surya, dan jajaran Forkopimda.

Pengungkapan ini bukan hanya catatan rekor, melainkan sinyal keras bahwa Sumatera Utara memperketat bentengnya melawan narkoba.

Di tengah berbagai modus penyelundupan yang kian canggih, langkah Kombes Calvijn Simanjuntak menjadi penanda era baru perang melawan narkotika yang tak mengenal kompromi.(Jun-tribun-medan.com).

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved