TRIBUN WIKI

Profil Lee Jae-myung, Presiden Korsel yang Sambut Prabowo di KTT APEC, Pernah Ditikam saat Kampanye

Lee Jae-myung adalah Presiden Korea Selatan sejak 4 Juni 2025. Ia lahir pada 8 Desember 1963 di Andong, Provinsi Gyeongsang Utara.

Editor: Array A Argus
Instagram @2_jaemyung
PRESIDEN KORSEL- Lee Jae-myung, Presiden Korea Selatan yang dikenal sebagai advokat buruh. Sebelum terjun ke dunia politik, ia kerap mendampingi para buruh. 
Ringkasan Berita:
  • Lee Jae-myung adalah Presiden Korea Selatan sejak 4 Juni 2025
  • Ia merupakan pemimpin oposisi dari Partai Demokratik Korea Selatan
  • Sebelum terjun ke dunia polisik, Lee Jae-myung adalah advokat buruh selama hampir 20 tahun
  • Saat kampanye jelang pemilihan presiden, Lee Jae-myung pernah ditikam pada 2024 silam
  • Setelah kejadian itu, namanya makin melambung dan terpilih menjadi Presiden Korsel

 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Presiden RI Prabowo Subianto disambut hangat oleh Presiden Korea Selatan (Korsel) Lee Jae-myung, saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) 2025 yang digelar di Gyeongju, Korea Selatan (Korsel), Jumat (31/10/2025).

Keduanya saling bersalaman dan sempat berbincang sebentar.

Bagi Indonesia, Prabowo adalah orang nomor satu yang memimpin negeri ini.

Begitu juga dengan Lee Jae-myung.

Baca juga: Profil Onadio Leonardo, Artis Suami Beby Prisilia Ditangkap Kasus Narkoba

Perjuangannya untuk meraih kursi Presiden Korsel pun tak berjalan mulus.

Lee Jae-myung harus melalui lika-liku politik, hingga nyaris merenggut nyawanya.

PRESIDEN KORSEL- Lee Jae-myung. pemimpin oposisi dari Partai Demokratik terpilih sebagai Presiden Korea Selatan.
PRESIDEN KORSEL- Lee Jae-myung. pemimpin oposisi dari Partai Demokratik terpilih sebagai Presiden Korea Selatan. (Instagram @2_jaemyung)

Ditikam saat Kampanye

Lee Jae-myung adalah Presiden Korea Selatan sejak 4 Juni 2025. 

Sebelum menduduki posisi penting tersebut, Le Jae-myung sempat disorot lantaran menjadi korban penikaman seorang pria paruh baya.

Peristiwa itu terjadi ketika ia melakukan wawancara dengan wartawan di Pulau Gadeok, tak jauh dari Busan, Korsel, Selasa (2/1/2024) silam.

Baca juga: Onad Ditangkap Begelek, Kemungkinan Bakal Direhabilitasi Sesuai Pasal 127

Dalam video yang beredar di media sosial, tampak Lee Jae Myung mulanya berjalan sambil memberikan keterangan.

Sejumlah wartawan kemudian mendekat, lalu menyorot wajah Lee Jae Myung menggunakan kamera.

Di tengah kerumunan itu, ada seorang laki-laki berusia sekitar 60-an tahun menyusup.

Laki-laki itu mendekati Lee Jae Myung, kemudian menikam leher politisi Korea Selatan tersebut menggunakan pisau.

Sebagaimana laporan Yonhap, kanto berita Korsel, pelaku menggunakan benda tajam sepanjang kira-kira 20 hingga 30 sentimeter.

Baca juga: Profil Ashari Tambunan, Anggota DPR RI Eks Bupati Deli Serdang Diperiksa Kejatisu Kasus Aset PTPN I

Setelah kejadian, pelaku langsung dilumpuhkan dan ditangkap.

Sementara itu, Lee Jae Myung dilarikan ke rumah sakit menggunakan helikopter.

Lantas, seperti apa sosok Lee Jae Myung ini? Berikut ini ulasan singkatnya.

Pemimpin oposisi Partai Demokrat Korea Selatan Lee Jae-myung ditikam di leher saat berkunjung ke kota pelabuhan selatan Busan pada Selasa (2/1/2024).(AFP) 
Pemimpin oposisi Partai Demokrat Korea Selatan Lee Jae-myung ditikam di leher saat berkunjung ke kota pelabuhan selatan Busan pada Selasa (2/1/2024).(AFP)  (AFP via Kompas.com)

Profil Lee Jae-myung

Lee Jae-myung (이재명 / 李在明) adalah pemimpin oposisi dari Partai Demokratik Korea Selatan.

Ia lahir Andong, Provinsi Gyeongsang Utara, Korea Selatan pada 8 Desember 1963.

Namun, di catatan sipil, Lee Jae-myung tercatat lahir pada 22 Desember 1964.

Hal itu lantaran keterlambatan sang ayah dalam mendaftarkan kelahiran Lee.

Baca juga: Profil Gatot Kies Keyboardist Band Ungu Meninggal Dunia, Pasha Kenang Sosoknya yang Humoris

Dari berbagai sumber yang ada menyebutkan, bahwa Lee berasal dari keluarga sangat miskin.

Ia anak kelima dari tujuh bersaudara.

Karena kesulitan ekonomi, Lee sempat putus sekolah menengah.

Namun, ia berhasil melanjutkan pendidikan berkat beasiswa.

Setelah lulus sekolah, Lee malanjutkan pendidikan di bidang hukum.

Ia kuliah Universitas Chung-Ang, dan berhasil meraih gelar Sarjana Hukum.

Baca juga: Profil Arief Meivio, Adik Influencer Abel Cantika yang Digosipkan Selingkuhi Pacar Audinna

Adapun kariernya, Lee mulai menjadi jaksa dan pengacara hak asasi manusia.

Ia juga menjadi advokat buruh selama hampir 20 tahun sebelum terjun ke politik.

Pada tahun 2005, Lee kemudian bergabung dengan Partai Uri (pendahulu Partai Demokrat Korea).

Ia tercatat beberapa kali pernah gagal dalam beberapa pemilihan awal, termasuk gagal masuk Majelis Nasional tahun 2008.

Namun, Lee tak mudah menyerah.

Ia lantas terpilih sebagai Wali Kota Seongnam pada 2010 dan terpilih kembali pada 2014.

Pendukung calon presiden Korea Selatan Lee Jae-myung dari Partai Demokrat yang berkuasa memegang plakat yang menunjukkan foto-foto Lee selama kampanye pemilihan di Seoul pada 15 Februari 2022.
Pendukung calon presiden Korea Selatan Lee Jae-myung dari Partai Demokrat yang berkuasa memegang plakat yang menunjukkan foto-foto Lee selama kampanye pemilihan di Seoul pada 15 Februari 2022. (Jung Yeon-je / AFP)

Baca juga: Profil Arief Meivio, Adik Influencer Abel Cantika yang Digosipkan Selingkuhi Pacar Audinna

Selama menjabat, Lee dikenal pro-rakyat dan fokus pada kebijakan sosial.

Pada tahun 2018-2021, Lee Jae-myung menjabat sebagai Gubernur Provinsi Gyeonggi, provinsi terpadat di Korea Selatan.

Ia mendapat pujian atas kebijakan sosial dan bantuan keuangan langsung kepada warga selama pandemi COVID-19.

Setelah tuntas menjabat sebagai Gubernur Provinsi Gyeonggi, Lee kemudian maju menjadi anggota DPR.

Ia terpilih sebagai anggota DPR untuk daerah pemilihan Gyeyang B pada tahun 2022.

Pada masa itu pula, Lee dipilih menjadi Ketua Partai Demokrat Korea.

Baca juga: Profil Irjen Rudi Darmoko, Kapolda NTT Santer Masuk Bursa Calon Kapolri, Ayahnya Pelatih Prabowo

Saat pemilihan Presiden Korea Selatan, Lee kembali maju.

Ia pun menang dan ditetapkan sebagai Presiden Korea Selatan pada Juni 2025.

Lee menggantikan Yoon Suk Yeol.(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved