TRIBUN WIKI
Awas! Jenis Telur Ayam Ini Tidak Aman Dikonsumsi Menurut Ahli
Tidak semua telur ayam aman untuk dikonsumsi. Telur ayam fertil tidak cocok dikonsumsi karena mudah rusak.
Ringkasan Berita:
- Telur ayam adalah bahan pangan umum di Indonesia dan sering jadi alternatif murah pengganti daging.
- Tidak semua telur aman dikonsumsi; telur fertil atau telur bibit ayam pedaging berisiko cepat rusak.
- Telur fertil mengandung embrio dan masa simpannya pendek, sehingga tidak layak dijual untuk konsumsi.
- Telur konsumsi yang aman adalah telur infertil dari ayam petelur komersial.
- Telur ayam kaya nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan bila dikonsumsi secara wajar.
TRIBUN-MEDAN.COM,- Konsumsi telur ayam di kalangan masyarakat Indonesia merupakan sebuah hal yang lazim.
Bahkan, telur ayam menjadi menu Andalan bagi banyak orang di kala tidak memiliki uang untuk membeli daging ataupun ikan.
Namun, ternyata tidak semua telur ayam aman dikonsumsi.
Ada telur ayam yang dianggap mudah rusak dan tidak memenuhi syarat untuk dikonsumsi.
Baca juga: Manfaat Gerakan Ayah Mengantar Anak Sekolah, Ini Penjelasan Psikolog
Adapun telur ayam yang tidak aman dikonsumsi itu adalah telur fertil atau telur ayam pedaging bibit.
Telur fertil adalah telur yang telah dibuahi oleh sperma pejantan, sehingga memiliki embrio di dalamnya dan berpotensi untuk berkembang menjadi anak ayam jika diinkubasi dalam kondisi yang tepat.
Telur ini biasa disebut telur bibit atau telur ayam pedaging bibit karena digunakan sebagai bibit untuk penetasan dan produksi anak ayam broiler atau pedaging.
Perbedaan utama telur fertil dengan telur konsumsi biasa (infertil) adalah telur fertil mengandung embrio yang sedang berkembang, sehingga beratnya cenderung lebih berat, dan masa simpannya lebih pendek karena embrio dapat mulai tumbuh dan membuat telur cepat rusak jika disimpan pada suhu ruang.
Baca juga: Apa Itu 31/ATLAS, Benda Langit yang Diyakini Astronom Harvard Sebagai Alien
Telur infertil, yang biasanya beredar untuk konsumsi sehari-hari, adalah telur yang tidak dibuahi sehingga tidak dapat menetas.
Telur ayam pedaging bibit adalah telur fertil yang berasal dari ayam betina yang dibuahi pejantan, dipelihara khusus untuk menghasilkan anak ayam calon broiler (ayam pedaging) yang akan dibesarkan untuk produksi daging.
Telur jenis ini harus disimpan dengan suhu rendah agar embrio tidak berkembang prematur dan cepat rusak.
Oleh karena itu, telur fertil/ayam pedaging bibit tidak layak dan tidak diperbolehkan untuk dikonsumsi karena kualitasnya rendah dan masa simpannya sangat pendek.
Baca juga: Manfaat Cola Bagi Kehidupan yang Jarang Diketahui, Bukan Cuma Sekadar Bersihkan WC Saja
“Telur fertil yang tidak memenuhi syarat untuk ditetaskan tidak boleh dijual di pasar. Kualitasnya rendah, masa simpannya pendek, dan mudah membusuk,” kata Guru Besar Ilmu Ternak Unggas IPB University, Prof Niken Ulupi, dikutip dari Kompas.com, Rabu (5/11/2025).
Niken menjelaskan, antara ayam petelur dengan ayam pedaging itu sangat berbeda.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.