Lawan Teroris
Tak Sangka, 3 Pasukan Elite TNI Diam-diam Sudah Turun Berantas Teroris, Lihat Sosok-sosoknya
Untuk komando operasi khusus gabungan TNI, sudah direstui oleh presiden dan diresmikan kembali oleh Panglima TNI
TRIBUN-MEDAN.com - Indonesia tengah berada di situasi darurat terorisme. Serangkaian aksi para teroris telah membuat kelabakan dan meninggalkan kecemasan di masyarakat Indonesia.
Sejatinya, pihak kepolisian dan satuan elitenya sudah bertindak taktis.
Begitupun, polisi menegaskan saat ini operasi pemberantasan teroris tengah berlangsung.
Operasi pasukan khusus anti teror polisi Densus 88 setidaknya terlihat dari beberapa aksi penggerebekan di berbagai kota di Indonesia dalam beberapa hari terakhir mulai dari Surabaya, Malang, Pasuruan, Tangerang hingga Sumatra Utara.
Operasi anti teror saat ini ternyata tidak lagi cuma dijalankan sendiri oleh Densus 88.
Baca: Bikin Kaget, Abu Bakar Baasyir Angkat Bicara soal Ledakan Bom Dahsyat 3 Gereja
Baca: Bukan Dita, Sosok Ini Membongkar Blak-blakan Dalang di Balik Pengeboman Dahsyat 3 Gereja
Baca: Risma Sontak Bangkit dan Bersujud di Hadapan Para Takmir Masjid lalu Meminta Maaf, Ada Apa?
Baca: Tak Sangka, 3 Pasukan Elite TNI Diam-diam Sudah Turun Berantas Teroris, Lihat Sosok-sosoknya
Baca: Bagaimana Bila Mimpi Basah saat Puasa, Simak Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Baca: Video Detik-detik Penangkapan Terduga Teroris yang Masih Kenakan Seragam Driver Ojek Online
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin menyatakan kolaborasi langsung TNI -Polri sudah berjalan saat ini.
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko membenarkan adanya kolaborasi pasukan elit TNI bersama Polri.
"Untuk komando operasi khusus gabungan TNI, sudah direstui oleh presiden dan diresmikan kembali oleh Panglima TNI," ujar Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (16/5/2018).
Pasukan TNI yang akan dilibatkan dalam operasi pemberantasan teroris saat ini adalah pasukan elit di tiga matra yang ada.
"Pasukan yang mana? kekuatan khusus Darat, Laut, Udara yang terpilih. Kenapa pasukan elit ini? karena pasukan ini yang sudah disiapakan dengan baik, infra struktur dan kapasitas,mereka bisa bergerak cepat ke manapun," terang Moeldoko.
Baca: Mengagetkan, Anak Pengebom Ungkap Sering Diajak Ayahnya Jihad hingga Perakitan Bom
Baca: Begini Penampakan Mobil yang Digunakan Terduga Teroris Menyerang Mapolda Riau
Baca: Begini Suasana di Kompleks Mapolda Riau, Ada yang Tergeletak
Baca: Eks Teroris Sibak Tabir di Balik Bom Dahsyat 3 Gereja, Usai Video Polisi Suapi Napiter Viral
Baca: Nggak Nyangka, Duo Terduga Teroris Menyaru Bekerja sebagai Drivel Ojol dan Penjual Susu
Baca: Pahit dan Miris, Mayat Perempuan yang Ajak Anaknya Lakoni Bom Bunuh Diri, Ditolak Keluarga
Pasukan khusus anti teror memang tidak hanya dimiliki oleh Polri.
TNI juga memiliki pasukan khusus untuk menghadapi para teroris.
Meski jarang dipublikasikan, pasukan anti teror TNI adalah satuan spesial dan misterius yang terbentuk dari sari pasukan khusus di tiap matra TNI.
Sebagai gambaran masing-masing matra TNI, Angkatan Darat (TNI AD), ANgkatan Laut (TNI AL) dan Angkatan Udara (TNI AU) memiliki satuan atau komando pasukan khusus.
Bila TNI AD memiliki Kopassus, TNI AU memiliki Paskhas, sedangkan TNI AL memiliki Kopaska dan Taifib.
Nah dari komando pasukan khusus di tiap matra itulah dipilih pasukan terbaik yang kemudian dibentuk menjadi pasukan khusus anti teror.