Membantah Berjudi, Fransen Tetap Dibawa ke Kantor Polisi, Kabid Humas Polda: Ada Bukti!
Saya tidak berjudi. Saya diminta tandatangani BAP tapi tidak saya tandatangani. Rumah saya digeledah tapi saya tidak tahu.

Laporan Wartawan Tribun/Alija Magribi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Fransen mengaku dianiaya oleh sang manajer untuk mengakui dirinya berjudi saat jam kerja pada Jumat (4/7/18) lalu.
Setelah menerima kekerasan, Fransen dibawa oleh Humas PT Musim Mas dan beberapa anggota Polri untuk diperiksa ke Mapolda Sumut.
Merasa terintimidasi dan awam hukum, Fransen meminta LBH Medan mendampinginya terkait tuduhan yang dialamatkan kepadanya.
Baca: Video Penggerebekan Diduga Main Judi Pj Wali Kota Padangsidempuan Cs, Loh Begini Jawaban Polda!
Baca: Berenang Bersama 4 Temannya, Balita Tewas Tenggelam di Kolam Taman Sri Deli
Kepada Tribun Medan, (10/7/18), Fransen menceritakan penganiayaan yang dilakukan manajer PT Musim Mas kepadanya. Saat berada di ruangan, Fransen ditunjukkan manajer percakapan pribadi soal judi.
"Pipi sebelah kanan dan kiri saya ditampat empat kali, ditinju bagian perut sebanyak tiga kali, ditendang bagian bawah perut sebanyak tiga kali dan disepak kaki bagian kanan sekali dan diancam akan dipukul kembali jika tidak mengaku berjudi. Saya hanya ditunjukkan percakapan pribadi saya dengan Muliono soal judi," cerita Fransen kepada di LBH Medan Jalan Hindu, Kelurahan Kesawan, Medan.
Fransen mengungkapkan dirinya tidak melalaikan waktu kerja untuk berjudi. Setelah dibawa oleh Humas PT Musim Mas dan beberapa Polri untuk menandatangani Berkas Acara Pemeriksaan (BAP), Fransen menolak.
Hingga saat ini rumah Fransen kembali digeledah untuk temukan barang bukti.
"Saya tidak berjudi. Saya diminta tandatangani BAP tapi tidak saya tandatangani. Rumah saya digeledah tapi saya tidak tahu apa yang dicari polisi di rumah saya," ujarnya.
PT Musim Mas menurut Fransen saat dua minggu sebelum peristiwa ia ditekan sedang mengalami kehilangan uang. Fransen yang berposisi setingkat supervisor di PT Musim Mas pun sempat menceritakan dirinya dimintai rekening koran untuk mengetahui transaksi di tabungannya. Ia menampik dirinya melakukan penggelapan aset ataupun uang milik perusahaan.
-
Polisi Amankan Pelaku 'Main Hakim' di Kampus Unimed, Stefan dan Joni Tewas usai Digebuki Massa
-
Terkait Curhat Sabrina di Facebook, Pengacara Berharap Polisi Tidak Sensi, Ini Hanya soal Oknum!
-
Detik-detik Mahasiswi Cantik Siramkan Puding pada Polisi yang Hentikannya, Ini Rekamannya
-
Pernikahan Anak Wanita 11 Tahun dengan Pria 21 Tahun, Polisi Malaysia Akhirnya Bertindak
-
Terbongkar Modus Dokter Selundupkan Narkoba (Heroin) Pakai Anak Anjing, Hewan Pintar Diadopsi Polisi