Breaking News
RUSUH, Dua Massa Pro dan Kontra Jokowi Saling Lempar Batu di DPRD Sumut, Tonton Videonya. .
Kedua massa bertemu saat melakukan unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sumut dengan pengamanan ketat pihak kepolisian
Laporan wartawan Tribun Medan/ M Fadli
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Dua massa pro dan kontra terkait kepemimpinan Presiden Jokowi memanas di DPRD Sumut, Kamis (20/9/2018).
Kedua massa bertemu saat melakukan unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sumut dengan pengamanan ketat pihak kepolisian.
Dari keterangan Koordinator Aliansi Pergerakan Mahasiswa se-Kota Medan, Wira, kepada jurnalis, kejadian berawal dari lemparan batu dan kayu dari arah massa Pro Jokowi.
"Kita lihat siapa yang melempar kita duluan, siapa yang membawa kayu, dan siapa yang memancing kita marah kawan-kawan," ucap Wira sembari memegang alat pengeras suara.
Tonton suasana di depan Kantor DPRD Sumut;
Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV
Baca: HMI Berunjukrasa, Berikan Nilai Merah untuk Kinerja Presiden Jokowi
Baca: Wali Kota Medan Pimpin Apel Kesiapsiagaan Hadapi Bencana
Baca: Ingin Lamar CPNS? Ini Berbagai Syarat untuk Mengurus SKCK di Mapolrestabes Medan
Baca: Kisah Para Pemberontak di Rusia: Hidup Cacat Tubuh atau Mati dengan Tragis
Sempat terjadi aksi saling dorong antara polisi dan mahasiswa.
Di mana polisi melakukan fungsinya sebagai penengah dan pengamanan.
"Baik rekan-rekan, jika tidak tenang, terpaksa kami melakukan tindakan kepolisian," ujar Kabag ops Polrestabes Medan AKBP I Gede Nakti.
Akibat aksi ini, Jalan Imam Bonjol di depan Kantor DPRD Sumut ditutup.
Polisi pun terus menengkan massa yang masih memanas.
HMI Beri Nilai Merah untuk Kinerja Jokowi
Ratusan mahasiswa dari organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berunjukrasa di depan Kantor DPRD Sumut, Rabu (19/9/2018).
Mereka memberi rapor merah kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.