KPU Daerah Karo Terima Surat Suara Pilpres dan Dewan Perwakilan Daerah

"Sebelumnya kita memang sudah menerima tiga jenis surat suara, yaitu untuk pemilihan DPRD kabupaten, DPRD provinsi, dan DPR RI.

Penulis: Muhammad Nasrul |
Tribun Medan/Muhammad Nasrul
Ketua KPUD Karo Gemar Tarigan ST, mengecek kotak yang berisikan surat suara Pilpres dan DPD, di gudang KPUD Karo, Jalan Jamin Ginting, Selasa (19/3/2019) malam. 

TRIBUN-MEDAN.com- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Karo, kembali menerima logistik Pemilu 2019 berupa surat suara. Kali ini, surat suara yang datang merupakan untuk kebutuhan pemilihan presiden (Pilpres) dan (Dewan Perwakilan Daerah) DPD RI.

Ketua KPUD Karo Gemar Tarigan ST, mengungkapkan dua jenis surat suara tersebut mereka terima Selasa (19/3/2019) malam. Dikatakannya, dengan datangnya tambahan logistik ini, berarti sudah melengkapi lima jenis surat suara untuk Pemilu 2019.

"Sebelumnya kita memang sudah menerima tiga jenis surat suara, yaitu untuk pemilihan DPRD kabupaten, DPRD provinsi, dan DPR RI. Untuk surat suara Pilpres dan DPD kita sudah terima tadi malam," ujar Gemar, Rabu (20/3/2019).

Diketahui, ratusan kotak yang berisikan surat suara tersebut dikirim menggunakan mobil jenis truk kontainer. Dengan dikawal oleh dua orang personel kepolisian, dari Satuan Sabhara Polda Sumut. 

Amatan www.tribun-medan.com, untuk surat suara Pilpres dibungkus di dalam 144 kotak. Di mana, 143 kotak berisikan 2000 lembar, dan satu kotak lagi berisikan 800 lembar. Sedangkan surat suara DPD, dibungkus di dalam 320 kotak, pada setiap kotaknya berisikan 500 lembar surat suara.

Pemilik 126 Ekstasi Mengaku Menyesal Gunakan Pil Setan: Besok-besok Enggak Mau Pakai Lagi

Dikira Sudah Punah, Hiu Langka Ditemukan Terbawa Banjir dari Gunung Cycloops Papua, TONTON VIDEO. .

KABAR TERBARU PENGEJARAN KKB PAPUA, Anggota Brimob Bharada Aldy Gugur, 2 Rekannya Luka Parah

Gemar menyebutkan, untuk surat suara yang diperlukan dari keduanya berjumlah 286.800 lembar setiap jenisnya. Namun, setelah diterima dan dihitung perkotaknya, ternyata untuk surat suara DPD masih terdapat kekurangan.

"Kalau untuk Pilpres dari kebutuhan kita sudah cukup, tapi untuk surat suara DPD kita baru terima 160.000 lembar, dan masih kurang 126.800 lembar," ungkapnya.

Dirinya menyebutkan menurut informasi bagian logistik KPU RI, untuk kekurangan surat suara kemungkinan akan segera dikirim dalam waktu dekat. Disebutkannya, saat ini memang surat suara yang kurang sudah berada di sekitar Sumatera Utara.

Mabuk-mabukan Bareng Perempuan Suami Terkapar Dihantam Kursi oleh Sang Istri

Mahfud MD Blak-blakan Kenapa Bisa Tahu Romahurmuziy Ditarget KPK

Mobil Water Cannon Disiagakan karena Membludaknya Warga Ingin Lipat Kertas Suara di KPU Deliserdang

"Mungkin beberapa hari ke depan sisanya sudah sampai. Karena sesuai prosedurnya, begitu kita terima dan kita catatan, kalau ada kekurangan langsung kita laporkan, supaya segera diproses," katanya.

Diketahui, untuk tiga jenis surat suara yang sebelumnya telah tiba di KPUD Karo, juga terdapat beberapa jenis yang kurang. Selain itu, pada kedua jenis yang datang ini pihaknya juga masih belum mengetahui kondisinya. Untuk itu, dirinya menyebutkan kemungkinan nantinya akan sekaligus dikirim dengan surat surat DPD yang kurang.

Mantan komisioner KPUD Karo divisi hukum itu menyebutkan, untuk pengerjaan penyortiran dan pelipatan surat suara dijadwalkan akan selesai dalam waktu lima hari. Namun, jadwal tersebut ditetapkan jika kedua jenis surat suara tersebut telah diterima 100 persen.

Aroma Busuk KJA Haranggaol Ganggu Kenyamanan Wisatawan Danau Toba, Camat Pasrah:Gimanalah Aku Bilang

Jelang Pelaksanaan Ujian Nasional, Kemendikbud Berikan Kisi-Kisi Soal

DJP ONLINE- Ikuti Cara Mudah Mengisi SPT Tahunan Pribadi, Siapkan Dokumen Berikut, TERAKHIR 31 MARET

"Kalau segini yang datang, mungkin tiga hari sudah bisa kita selesaikan," ucapnya.

Ketua Bawaslu Karo Eva Juliani Pandia, menyebutkan pihaknya tetap terus ikut melakukan pengawasan terhadap setiap logistik yang datang. Dirinya mengaku, selalu menempatkan beberapa petugas untuk melakukan pendampingan dan pengawasan.

"Petugas kita juga nanti mencatat berapa surat suara yang datang, ataupun yang kurang. Jadi nanti data kita dengan KPU singkron, yang nantinya juga akan kita laporkan secara berjenjang ke Bawaslu provinsi dan RI," katanya.

Gemar kembali menambahkan, pengadaan logistik untuk KPUD Karo hingga saat ini sudah dibilang mencapai 90 persen. Saat ini selain menunggu surat suara yang masih kurang, pihaknya juga tinggal menunggu formulir-formulir yang nantinya digunakan pada saat hari pemungutan suara di TPS.

(cr4/tribun-medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved