Pembunuhan Mahasiswi
Minggu Tengah Malam Ada yang Ganjil, Ada Mobil Ertiga Silver Parkir di Depan Rumah Rafika
Sebelum Rafika tewas, mobil tersebut terparkir pada waktu dini hari.Diketahui mobil itu bermerek Suzuki Ertiga.
TRIBUN-MEDAN.com, MAKASSAR - Hal ganjil mulai sedikit terungkap dari kematian Rafika Hasanuddin (22), alumni Fakultas Farmasi Universitas Indonesia Timur (UIT) yang ditemukan tewas, Senin (16/1).
Menurut keterangan Tante korban, Haya (47), ia mendapat informasi dari sekuriti Perumahan Yusuf Bauti Garden Kabupaten Gowa bahwa dua hari yang lalu terparkir mobil jenis minibus silver di depan rumah korban.
Baca: Sebelum Ditemukan Tewas, Mahasiswi Farmasi Ini Kedatangan Tamu Jam 3 Dini Hari
Baca: Baru Menyandar Gelar Sarjana Rafika Hasanuddin Tewas Mengenaskan, Kerabat Tak Kuasa Bendung Tangis
"Saya dengar dari sekuriti kalau dia sempat lihat ada mobil berwarna silver parkir di depan rumah," jelas Haya.
Informasi yang dihimpun Tribun Timur, mobil tersebut terparkir pada waktu dini hari dan diketahui merupakan merek Suzuki Ertiga.
Sejumlah kerabat dan teman kampus Rafika Hasanuddin (21), yang ditemui di RS Bhayangkara tak kuasa menahan kesedihan mengetahui takdir tragis alumnus UIT yang baru menyandang gelar sarjana 17 Desember lalu itu.
Sepupu korban, Suisrawati, menerangkan keponakannya memang tinggal di rumah keluarga sejak masih mahasiswa baru.
Awalnya ia bersama tantenya tinggal di rumah itu namun belakangan ditinggal sendiri ke Papua.
Meski demikian, orangtua dan keluarga lain tak jarang mampir dan bermalam di rumah tesebut.
"Bahkan baru tiga malam omnya pulang ke Palopo, dia bermalam di situ bersama Ika (sapaan korban)," jelas Wati ditemui di RS Bhayangkara, Senin malam (16/1/2017).
Keluarga Minta Jenazah Diautopsi
Jenazah Rafika Hasanuddin (21) kini berada di Rumah Sakit Bhayangkara. Rencananya pihak Rumah Sakit akan melakukan proses autopsi.
Namun proses autopsi ini bisa dilakukan jika pihak keluarga korban telah memasukkan surat persetujuan autopsi.
Perwira Urusan (PAUR) Kedokteran Forensik (Doksik) Polda Sulsel, AKP Dardin mengatakan, jika saat ini keluarga korban sedang mengurus surat tersebut di Polres Gowa.
"Rencana kami lakukan pada Selasa (17/1/2017) pagi proses autopsi setelah menerima surat persetujuan autopsi dari pihak keluarga," jelas Dardin saat ditemui di RS Bhayangkara, Senin (16/1/2017).
Sebelumnya Rafika Hasanuddin (21) tewas ditemukan dengan leher tergorok di rumahnya di Perumahan Yusuf Bauti Garde, Jl Manggarupi, Kelurahan Paccinongan, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Senin (16/1/2017) petang.
