Pembunuhan
Siwaji Raja, Dalang Pembunuhan Kuna Diboyong Polda Jambi Pagi Tadi ke Medan dalam Kondisi Diborgol
Siwaji Raja, buron kasus pembunuhan korban Indra Gunawan alias Kuna, Senin (23/1/2017) pagi sekira pukul 08.00 bertolak dari Bandara Sultan Thaha.
Jadi, SJ punya dendam kepada Kuna, sehingga membayar orang untuk membunuh.
"Tarifnya untuk sementara yang sudah dikirim uang dari SJ Rp 50 juta kepada Rawi. Isu yang kami terima, SJ menjanjikan uang Rp 2,5 miliar bila berhasil membunuh Indra Gunawan alias Kuna. SJ merupakan pengusaha tambang di Kota Jambi," katanya kepada awak media.
Tidak hanya itu, berdasarkan hasil keterangan para pembunuh kepada penyidik, SJ punya dendam pribadi.
Ada perkataan yang disampaikan Kuna membuat SJ sakit hati. Oleh sebab itu, menimbulkan amarahnya.
Dalam pembunuhan berencana ini, Rawi mendapat mandat sebagai perencanaan atau skenario pembunuhan.
Ia juga memberikan tugas kepada Putra, sebagai eksekutor penembakan. Bahkan, sebelumnya Rawi juga sebagai skenario pemukulan Wiria, anak buah Kuna.
Dari tujuh terduga pelaku pembunuhan ditangkap, dua di antarnya meninggal dunia, ditembak polisi lantaran melawan saat penggerebekan.
Ketujuh tersangka pelaku pembunuhan bayaran itu adalah Rawindra alias Rawi (40 tahun) selaku perencana (skenario pembunuhan), Jo Hendal alias Zen (41) selaku joki eksekutor (pengendara sepeda motor), Putra selaku eksekutor pembunuh (penembak Kuna), dan Chandra alias Ayen (38) penyimpan senjata api.
Kemudian Jhon Marwan Lubis alias Ucok (62) penyimpan tiga senjata api; M Muslim, pemukulan kepala Wiria pada percobaan pembunuhan pertama pada 5 April 2014; Wahyudi alias Culun berperan membantu Muslim melarikan diri.
SJ, seroang pengusaha tambang yang beroprasi di Jambi sekaligus tokoh agama Hindu Sumatera Utara.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Harian Tribun Medan/Tribun-Medan.com, SJ merupakan ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sumatera Utara masa bhakti 2016-2021.
Sebelumnya, ia ketua PHDI Kota Medan, yang saat ini dijabat Rawindra alias Rawi. Korban Indra Gunawan alias Kuna juga seorang pemuka agama Hindu.
Ia menjadi pengurus Hindu Center Medan.
SJ dilantik Ketua Umum PHDI Pusat Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya di Kuil Shri Mariamman Jalan Pagaruyung, Kecamatan Medan Petisah, Rabu (23/11/2016) malam.
Rencana Penembakan Jarak Dekat
Menurut Kapolda, personel gabungan dari Polrestabes Kota Medan dan Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Sumut juga menangkap SJ sebagai otak pembunuhan, pada Minggu (22/1) sekitar pukul 13.00 WIB di Kota Jambi.
