Edisi Cetak Tribun Medan
Tragis Ayah dan Dua Anaknya Tewas Mengenaskan di Traffic Light saat Jalan- jalan Usai Sahur
"Afia masih tidur, dari tadi merasa kesakitan pada bagian kaki. Wajahnya penuh luka dan kaki kanannya patah tebu. Saya lemas mendengar kabar ini."
Tes Urine
Pascaperistiwa kecelakaan maut antara truk trailer warna hijau BK 9279 BT lawan sejumlah pengendara sepeda motor di persimpangan Jalan Ringroad-Jalan Amal, Minggu (28/5) sekitar pukul 06.00 WIB, polisi kini menahan Syaiful Fadli (41) di kantor Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polrestabes Medan, Jalan Adinegoro.
Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Indra Warman mengatakan selain menahan Syaiful, polisi juga terus memeriksa supir truk trailer tersebut di kantor Sat Lantas Polrestabes Medan Jalan Adinegoro terkait peristiwa yang menewaskan tiga orang dan enam orang lainnya mengalami luka-luka.
"Sopir saat ini telah kita amankan di kantor Sat Lantas Jalan Adinegoro," sebut Indra.
Namun, Indra mengaku tidak akan memeriksa urine dari supir tersebut. Sebab, menurutnya kecelakaan diduga akibat rem truk trailer tidak berfungsi sama sekali saat melintas di kawasan Ringroad-Amal.
"Ya sementara dugaannya rem blong. Jadi nggak ada periksa-periksa urine. Kan akibat truk trailer yang mengalami rem blong," sebut Indra di Tempat Kejadia Perkara (TKP).
(tio/cr8)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/jenazah-korban-tabrakan-maut-truk-trailer-tiba-di-rumah-duka_20170529_101611.jpg)