Ujaran Kebencian
Djoss Kalah di Quick Qount, Faisal Abdi Hina Suku Batak, Kini Diburu Polisi dan Dikecam Publik
Ia meluapkan kegembiraan dengan membalas postingan seseorang dengan nada Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA).
"Eramas pasti menang, Orang Batak jangan sedih ya kalo djoss nyungsep. Silahkan makan kalian taik babi itu ha....ha... Batak tolol,"
Laporan Wartawan Tribun Medan/ M Andimaz Kahfi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Selepas kemenangan sementara Pasangan Calon (paslon) Nomor Urut 1 Edy Rahmayadi-Musa Rajeckshah (ERAMAS) yang berhasil mengungguli paslon nomor urut 2 Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus (DJOSS) dalam hasil perhitungan cepat quick count, banyak pendukung yang meluapkan kegembiraannya dengan berbagai cara.
Hal itu juga sepertinya dilakukan salah seorang yang diduga pendukung paslon nomor urut 1.
Lewat akun facebooknya bernama Faisal Abdi, ia meluapkan kegembiraan dengan membalas postingan seseorang dengan nada Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA).
"Eramas pasti menang, Orang Batak jangan sedih ya kalo djoss nyungsep. Silahkan makan kalian t*ik b*bi itu ha....ha... Batak tolol," tulis Faisal disalah satu kolom komentar di facebook.
Sontak saja tulisan Faisal di kolom komentar itu mendapat beragam tanggapan dari para pengguna facebook.
Bahkan sebagian pengguna facebook mengecam tulisan yang dilayangkan Faisal tersebut.
Melihat di profil facebook miliknya, Faisal tertulis berstatus kerja di PT BCR Technical Indonesia dan pernah kuliah jurusan Akuntansi keuangan di STIE Tri Karya Medan.
Dilaporkan ke Polda Sumut
Atas postingan Faisal Abdi tersebut, Himpunan Organisasi Rakyat Sumatera Utara (HORAS) melaporkannya ke Polda Sumut, Jumat (29/6/2018).
Tribun-Medan.com/HO
Bukti laporan pengaduan bernomor LP/822/VI/2018 SPKT III 29 Juni 2018 yang ditandatangani oleh pelapor atas nama Parluhutan Situmorang SH.
Laporan pengaduan diterima oleh petugas SPKT Polda Sumatera Utara Bripka Gomgom Tampubolon.