Klaim Mayorga Diperkosa Cristiano Ronaldo, Ada Bukti Dokumen yang Bisa Jebloskan ke Penjara
Rupanya keberanian Mayorga itu didukung oleh sebuah dokumen sakti yang bisa memenjarakan Cristiano Ronaldo.
Setelah dianalisis, pada dasarnya surat itu berisi sebuah ratapan panjang dan putus asa.
"Aku berteriak TIDAK TIDAK TIDAK TIDAK TIDAK TIDAK MAU, aku memohon padamu untuk berhenti."
"Kau melompat padaku dari belakang," tulisnya.
"Aku harap kamu menyadari apa yang telah kamu lakukan dan belajar dari kesalahan mengerikan ini !! Jangan mengambil hidup wanita lain seperti yang kamu lakukan padaku !!"

Dokumen Pendukung Lainnya
Dokumen pendukung lainnya yang menyudutkan Cristiano Ronaldo adalah berbetuk kuesioner.
Pada pertengahan 2009, pengacara Mayorga, Mary Smith menghubungi pengacara Ronaldo.
Smith mengatakan ia mewakili punggugat di Las Vegas dalam kasus melawan pemain sepak bola.
Permasalahan ini rupanya sangat serius, pada akhir Juli kemudian beberapa pengacara terlibat dalam kasus ini.
Dalam dokumen yang berisi ratusan pertanyaan diserahkan pada Ronaldo, saudara iparnya, dan sepupunya.
Hotman Paris Mendapat Laporan Dugaan Korupsi dari PNS Serdangbedagai, Begini Reaksi KPK
Hari ke-5 Pendaftaran CPNS, Simak Cara Mudah Bikin Akun SSCN bila Belum Membuatnya
Menilik Potret Indahnya Rumah Baru Keluarga Ashanty di Bali, Mewah dan Elegan
Detik-detik ATC Anthonius Memandu Batik Air saat Gempa dan Tsunami Palu, Selamat Jalan Pahlawan
Dahnil Simanjuntak Sebut Ada Kekuatan yang Digunakan Jokowi tapi Tidak Dilakukan Prabowo
Kini Sukses dan Terkenal, Ayu Dewi Bagikan Pengalaman Pahit saat Meniti Karir, Pernah Dikucilkan
Jokowi Bicara soal Tudingan padanya: Apa Ada PKI Balita? Ya Jangan Seperti Itulah
Pada dokumen tersebut Ronaldo disebut sebagai "X", sementara itu Kathryn Mayorya disebut "Ms. C".
Ada beberapa versi kuesioner yang didapat, pertanyaannya kurang lebih sama semua, namun jawaban yang tertera tidaklah sama.
Dalam satu versi dokumen pada Desember 2009, Ronaldo berbicara tentang seks dan ada indikasi bahwa dia dalam keadaan baik-baik saja saat berhubungan seks.
Namun, ada juga dokumen versi lain yang dapat berakibat serius pada nasib Ronaldo kini.