Gempa Bumi

Gempa Magnitudo 7.0 pada SR Mengguncang Papua Nugini, Peringatan Tsunami Dicabut

Gempa berkekuatan 7,0 SR mengguncang pulau Papua Nugini pada Kamis (11/10/2018), pukul 06.48 waktu setempat.

AFP
Ilustrasi gempa bumi. 

Selain itu, juga diinformasikan sejumlah rumah warga di Pulau Sapudi yang retak bahkan ada sebagian juga yang atapnya roboh akibat kerasnya getaran gempa yang terjadi di perairan Sitobondo Jawa Timur.

Informasi yang berhasil dihimpun Tribun Bali, salah satu koresponden Surya (Tribun Grup) di Sumenep, Rivai mengatakan, lokasi paling parah terdampak gempa adalah Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

"Yang parah di Pulau Sapudi karena dekat dengan pusat gempa. Tiga meninggal dunia, 7 luka-luka, 25 (bangunan) rusak parah," katanya.

Posko BNPB telah mengonfirmasi dampak gempa ke BPBD Provinsi Jawa Timur.

Data sementara dampak gempa dilaporkan 3 orang meninggal dunia dan beberapa rumah mengalami kerusakan. Daerah yang terparah adalah di Kecamatan Gayam Kabupaten Semenep Jawa Timur.

Tiga orang meninggal dunia adalah:

1) Nuril Kamiliya (L/7) Desa Prambanan, Kec. Gayam - Sumenep.

2) H. Nadhar (P/55) Dsn. Jambusok, Desa Prambanan, Kec. Gayam - Sumenep.

3) Laki-laki Dewasa (masih identifikasi) Desa Prambanan, Kec. Gayam - Sumenep.

Korban meninggal akibat tertimpa bangunan yang roboh.  

Kejadian gempa Kamis dini hari saat korban sedang tidur tiba-tiba gempa mengguncang dan rumah roboh sehingga korban tidak bisa menyelamatkan diri.

Selain itu beberapa rumah mengalami kerusakan. BPBD Provinsi Jawa Timur dan BPBD Kabupaten Sumenep masih melakukan pendataan. Kerusakan rumah terdapat di: 

- Rumah rusak di desa Jambuir, Kec. Gayam Kepulauan Sapudi- Sumenep

- Rumah rusak di Kopedi Kec.Bluto - Sumenep.

- Rumah rusak di Kertasada Kec.Kalianget - Sumenep.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved