Kubu Prabowo & Kubu Jokowi Saling Balas soal Korupsi, Ahmad Basarah Sasar Nama Presiden Soeharto
Kubu Prabowo dan Jokowi memanas dan saling serang pernyataan soal korupsi yang menyebut nama pemimpin Orde Baru Soeharto
Atas dasar itulah, Ia berpandangan, perilaku korupsi yang ada di orde baru menjadi fakta sosiologis terjadinya perilaku korupsi oleh pejabat eksekutif hingga budaya korupsi di lembaga negara saat ini.
"Itu yang kemudian menjadi fakta sosiologis terjadinya perilaku korupsi hingga terjadi reproduksi sosial dan budaya korupsi di lembaga-lembaga negara hingga saat ini," jelas Basarah.
Basarah juga meminta kepada pihak-pihak yang mengklaim bahwa Orde Baru di bawah kekuasaan Soeharto bebas dari korupsi perlu dipertanyakan.
Pernyataan itu jelas membahayakan bagi generasi muda saat ini yang tidak tahu fakta sejarah soal praktek Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) jaman Orde Baru.
"Saya tidak bilang dibawah kepempinan Pak Harto selama 32 tahun jelek. Pasti ada baiknya juga. Cuman generasi muda perlu dikasih informasi soal maraknya praktik KNN. Jangan sampai itu tidak. Berbahaya," tutup Basarah.
Sebelumnya, Ketua DPP Berkarya Badaruddin Andi Picunang berencana akan melaporkan Ahmad Basarah terkait peryataan yang menyebut Soeharto merupakan guru korupsi Indonesia.
"Iya, sedang proses," ujar Andi saat dihubungi, Kamis (29/11/2018).
Sebelum melaporkan Ahmad Basarah, Andi akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Ketua Umum Partai Berkarya yang juga anak dari Presiden Soeharto, yakni Hutomo Mandala Putra atau yang karib disapa Tommy Soeharto.
Baca: Klasemen Liga 1 2018 Terkini, PSMS Medan Kalahkan Persebaya, Sriwijaya FC dan Perseru Serui Menang
Baca: Presiden Terkorup, Politisi PDIP Ahmad Basarah: Searching Google, Usai Sebut Soeharto Guru Korupsi
(*)
TAUTAN KOMPILASI: Timses Prabowo Subianto Balas Pernyataan Tim Jokowi-Maruf Amin Soal Soeharto Guru Korupsi, dan Presiden Terkorup, Politisi PDIP Ahmad Basarah: Searching Google, Usai Sebut 'Soeharto Guru Korupsi'