Usai Cekcok Mulut, Wiranto dan Kivlan Zein Umbar Tawa dan Pelukan

Dua mantan petinggi TNI, Wiranto dan Kivlan Zein, terlibat cekcok mulut soal kerusuhan 1998. Kivlan Zein bahkan bicara dengan nada suara tinggi

Penulis: Hendrik Naipospos | Editor: Juang Naibaho
Instagram @suryoprabowo2011
Wiranto dan Kivlan Zein Tatap Muka dan Terlibat Perdebatan 

TRIBUN-MEDAN.COM - Dua mantan petinggi TNI, Wiranto dan Kivlan Zein, terlibat cekcok mulut soal tragedi kerusuhan 1998. Kivlan Zein bahkan berbicara dengan nada suara tinggi kepada mantan atasannya tersebut. 

Perdebatan mantan jenderal TNI tersebut terekam dalam video dan diunggah akun @suryoprabowo2011. Hingga Minggu (7/4/2019) sekitar pukul 11.00 WIB, video itu sudah disaksikan lebih dari 487 ribu kali dan mendapat ratusan komentar dari warganet.

Perdebatan Wiranto dan Kivlan Zein diwarnai suara-suara bernada tinggi. Namun, ketegangan tersebut berakhir guyub. Keduanya bahkan umbar tawa dan saling berpelukan.

Baca: Detik-detik Wiranto dan Kivlan Zein Tatap Muka dan Terlibat Perdebatan, TONTON VIDEONYA. .

Baca: Ditantang Sumpah Pocong, Kivlan Zein Balik Tantang Wiranto Debat di TV soal Kerusuhan 1998

Wiranto dan Kivlan Zein selama ini diketahui kerap memiliki argumen yang saling berseberangan. Perbedaan ini sering mencuat ke publik dan menjadi perbincangan publik.

Hal itu ternyata berlanjut sampai saat ini. Apalagi, keduanya kini berada dalam dua barisan yang berbeda.

Wiranto mendukung pasangan Jokowi dan Ma'ruf Amien. Sebaliknya, Kievlan Zein dikenal sangat loyal terhadap Prabowo Subianto dan Sandiaga uno.

Perdebatan kedua jenderal itu akhirnya terekspos lewat video yang diunggah akun instagram @suryoprabowo2011.

Terlihat di video, Wiranto dan Kivlan Zein bertemu di sebuah acara. Kedua purnawirawan jenderal itu sama-sama menganakan batik.

Saat bertatap muka, keduanya langsung terlibat perdebatan. Sekilas terdengar pembahasan keduanya berkaitan dengan tugas saat aktif di militer, khususnya saat terjadi gejolak dan kerusuhan di era reformasi.

Di era reformasi 1998, Wiranto menjabat Menteri Pertahanan dan Keamanan/Panglima ABRI. Ia merupakan atasan Kivlan Zein, yang menjabat Kepala Staf Kostrad.

Perdebatan bermula saat Wiranto mempertanyakan soal pernyataan Kivlan yang menuduhnya sebagai dalang kerusuhan 1998.

Kivlan merespons dengan suara tinggi. Ia menampik telah menuduh Wiranto sebagai dalang kerusuhan 98. Melainkan sebagai sosok yang bertanggung jawab saat terjadinya kerusuhan 98.

"Gak, bukan aku yang nuduh abang dalang kerusahan? Bertanggung jawab, bukan dalang. Abang kan sebagai Panglima (ABRI)," ucap Kivlan Zein dengan suara tinggi.

Baca: Kereta Api Medan-Binjai Seret Avanza 400 Meter, Bayi 9 Bulan Selamat tapi 4 Orang Lainnya Kritis

Baca: Mobil Brigjen Krishna Murti Kena Tilang Elektronik karena Langgar Aturan, Begini Reaksinya

Adu mulut kedua tokoh militer ini pun menarik perhatian sejumlah orang di sekitarnya. Seorang pria coba merangkul Kivlan sembari mengajak bergegas dari lokasi tersebut.

Namun, Kivlan justru melepas rangkulan itu. Ia bahkan mendekati Wiranto.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved