Ogah Libatkan Diri Aksi 22 Mei dan Tempuh Jalur Hukum, Sandi: Itu Kalau Saya Masih Didengar
Sandiaga Uno menegaskan bahwa dirinya dan calon presiden Prabowo Subianto akan menempuh upaya konstitusional
TRIBUN-MEDAN.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menegaskan bahwa dirinya dan calon presiden Prabowo Subianto akan menempuh upaya konstitusional dalam menolak hasil Pilpres 2019.
Hal itu ia katakan saat dikonfirmasi mengenai kabar yang menyebut Prabowo-Sandiaga akan hadir dalam aksi unjuk rasa pada Jumat (24/5/2019) besok.
"Pak Prabowo sudah menyampaikan seruan tadi malam untuk masyarakat tentunya menggunakan segala jalur konstitusional," ujar Sandiaga saat ditemui di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (23/5/2019).
"Dan percaya kepada pemimpin-pemimpinnyanya. Kalau masih Pak Prabowo dan saya didengar, bahwa kita tempuh jalur konstitusional," ucapnya.
Padahal pendukung pasangan 02 tersebut sudah menempuh aksi massa pada 21-22 Mei kemarin hingga terjadi kerusuhan berujung 6 orang tewas.
Sandiaga mengatakan pihaknya berkomitmen untuk merajut kembali tenun kebangsaan di tengah masyarakat pasca-pemilu.
Selain itu ia menyampaikan, dalam dua hari terakhir pihak Badan Pemenangan Nasional (BPN) tengah fokus dalam menyiapkan permohonan sengketa hasil pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Adapun permohonan sengketa hasil pilpres akan diajukan pada Jumat (24/5/2019) siang.
"Kita menyiapkan langkah konstitusional dan dua hari ini saya fokus untuk memastikan langkah hukum berkaitan dengan persiapan memasukan gugatan ke MK," kata Sandiaga.
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno sendiri bertemu dengan sejumlah ahli hukum terkait pengajuan permohonan sengketa hasil Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi.
Pertemuan berlangsung di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (23/5/2019).
Salah satu ahli hukum yang hadir di rumah Prabowo yakni pengacara senior Otto Hasibuan.
Seusai pertemuan, Sandiaga menuturkan bahwa Otto memberikan sejumlah masukan terkait permohonan sengketa hasil Pilpres.
"Tadi Bang Otto menyampaikan advis ke saya dan Pak Prabowo langsung," ujar Sandiaga.
Nama Otto Hasibuan memang disebut-sebut menjadi salah satu kuasa hukumPrabowo-Sandiaga terkait sengketa hasil pilpres.