Kadis Pendidikan Deliserdang Minta SMPN 1 Beringin Hentikan Pungutan Biaya Formulir dan Map PPDB

Saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya Timur pun sempat meminta waktu untuk mengecek kebenaran informasi.

Penulis: Indra Gunawan |
Tribun Medan /Indra Kurniawan
Kadis Pendidikan Deliserdang Minta SMPN 1 Beringin Hentikan Pungutan Biaya Formulir dan Map PPDB. SMP Negeri 1 Beringin. 

Beberapa orang tua siswa juga tampak kecewa karena ada biaya lain yang harus mereka keluarkan lagi.

"Untuk mengonlinekan harus bayar lagi. Kalau dikasih Rp 5 ribu enggak mau katanya harus sama seperti yang di luar Rp 20 ribu, kalau 10 ribu dikasih pun masih merengut," kata Ridwan Siahaan salah satu orang tua siswa.

Kepala SMP Negeri 1 Beringin, Pitoyo menyebut bahwa pada tahun ini mereka menyediakan kuota kursi sebanyak 192. Disebut ada enam ruangan yang menampung siswa didik baru ini.

Baca: 4 Selebritas Indonesia Masuk 100 Wanita Tercantik di Dunia versi TC Candler, Ada Maudy Ayunda

Baca: Perdana Berlaga di Liga Mahasiswa Piala Menpora, Universitas Darma Agung Targetkan Lolos Semi Final

Baca: Heboh Soal Penerapan Tilang Elektonik di Medan, Ini Penjelasan Kapolrestabes Medan Kombes Dadang

"Satu kelas ada 32 orang nantinya. Tahun ini sedikit memang karena tahun sebelumnya kami menampung untuk 7 kelas bahkan pada tahun 2017 untuk siswa baru sempat menerima 10 kelas,"kata Pitoyo.

Mengenai dugaan pungli untuk biaya formulir, Pitoyo pun mengaku tidak tahu menahu. Meski dalam kepanitiaan penerimaan siswa baru ini ia adalah penanggungjawab namun katanya itu bagian dari kebijakan koperasi.

Baca: Buya Yahya Beri Tips Cara Taubat Seusai Lakukan Fitnah, Makian, dan Pergunjingan di Pilpres 2019

Baca: Harimau Kejar Pengendara Sepeda Motor, Hewan Buas Itu Nyaris Terkam Manusia hingga Video Viral. .

Baca: Ivan Ditangkap Polisi saat Bakar Potongan Kabel Curian Milik PT Namasindo di Perladangan

Walaupun ada stempel sekolah pada formulir pendaftaran yang melekat di map ia tidak tahu menahu.

"Dari saya enggak ada perintah kutip uang apapun. Itu koperasi yang jual map," kata Pitoyo.

Baca: PERCERAIAN dengan Bos Amazon Jeff Bezos Rampung Pekan Ini, Istri Dapat Rp 535 Triliun

Baca: Plaza Medan Fair Berikan 600 Kuota Hadiah untuk Anak Berprestasi

Baca: Sekotak Peluru Runcing dan Berkarat Ditemukan Warga Parbuluan Dairi di Ladang Kopi

"Ya kan pakai modal juga itu bang (beli mapnya),"kata anggotanya.

(dra/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved