Tangkap Komplotan Begal Sadis dan Licin, Polisi Nyamar Jadi Emak-emak Berdaster dan Berhijab
Pasalnya, petugas harus menyamar sebagai 'emak-emak' untuk mengungkap komplotan begal dan menangkap para pelakunya.
Seperti diberitakan sebelumnya, aksi begal terekam CCTV di Jalan Sutrisno Medan, Senin (28/1/2019), sekitar pukul 03.00 WIB.
Pantauan www.tribun-medan.com pada video tersebut, korban dan pelaku sempat kejar-kejaran.
Korban yang sedang berboncengan dengan seorang wanita akhirnya memilih menabrak median (pembatas jalan) agar dapat kabur dari kejaran pelaku.
Nahas, sepeda motor yang ia tumpangi gagal melewati median jalan.
Pelaku pun mendekati korban yang terperosok, melihat pelaku semakin dekat korban memilih menyelamatkan diri dan meninggalakan sepeda motornya.
Tonton rekaman CCTV;
Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV
Tidak sampai disitu, dalam video terlihat korban melakukan perlawanan dengan melempari para pelaku dengan batu.
Namun, aksinya tersebut tidak membuahkan hasil.
Para pelaku membawa kabur sepeda motor milik korban dengan posisi didorong.
Tribun Medan lantas mengkonfirmasi rekaman CCTV tersebut ke Kapolsek Medan Kota, Kompol Revi Nurvelani.
Melalui WhatsApp, ia mengatakan kejadian tersebut benar.
"Benar, kami sudah menerima informasi tersebut.
Saat ini sedang dilakukan penyelidikan.
Mohon doanya agar para pelaku bisa segera diamankan," ujarnya, Selasa (29/1/2019).
Sebelumnya, Kasatreskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira memberi atensi kepada para pelaku kejahatan agar jangan mencoba-coba beraksi apalagi menjelang perayaan Imlek.
"Kami memberi ultimatum kepada para pelaku kejahatan jalanan.
Jika masih nekat beraksi akan kami tindak tegas," ujarnya saat ngobrol santai (Ngobras) di media center Mapolrestabes Medan, Jalan HM Said Medan, Senin (28/1/2019).
(mft/tribun-medan.com)
