6 Pasien Difteri di RSUP H Adam Malik Diperbolehkan Pulang
“Difteri ini walaupun penyakit menular tetapi bukanlah penyakit yang tidak bisa disembuhkan," kata Rosario Dorothy Simanjuntak.
Penulis: Ayu Prasandi |
TRIBUN-MEDAN.com - Enam dari sembilan pasien yang diduga mengidap penyakit difteri yang dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik sudah pulang ke rumah masing-masing.
“Sudah banyak yang pulang, sudah enam pasien yang pulang dari sembilan pasien yang dirawat,” ujar Kasubbag Humas RSUP H Adam Malik, Rosario Dorothy Simanjuntak, saat dihubungi Tribun Medan, Jumat (3/10/2019).
Ia menjelaskan, sembilan orang pasien difteri yang dirawat di RSUP H Adam Malik tersebut termasuk beberapa mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU) asal Malaysia.
“Jadi dari enam pasien yang sudah pulang, termasuk pasien yang merupakan mahasiswa asal Malaysia dan ke enam pasien yang dipulangkan tersebut dalam kondisi yang sudah baik,” jelasnya.
Baca: Penyakit Langka Difteri Muncul di Medan, Ini 3 Cara Penularannya yang Perlu Diwaspadai
Baca: Edy Minta Seluruh Staekholder Antisipasi Penyakit Endemik, Dinkes Catat 3 Kematian Akibat Difteri
Ia menuturkan, walaupun diperbolehkan pulang oleh tim dokter yang menangani, namun para pasien tersebut tetap harus mengikuti instruksi dari dokter mulai dari minum obat dan juga istirahat yang cukup.
“Jadi walau sudah pulang, tetap saja harus mengikuti arahan dan instruksi dokter dan harus banyak beristirahat serta tetap rutin minum obat,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, para pasien yang telah diperbolehkan pulang tersebut juga tetap dalam pengawasan tim dokter dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumatera Utara (Sumut).
“Difteri ini walaupun penyakit menular tetapi bukanlah penyakit yang tidak bisa disembuhkan, apalagi jika pasien telah mendapatkan penanganan yang tepat,” ungkapnya.
Ia mengatakan, saat ini masih ada tiga pasien difteri lagi yang dirawat di RSUP H Adam Malik dan belum pulang.(pra/tribun-medan.com)