Sindiran Menohok Yunarto Wijaya ke Fadli Zon: Semua Jelek, Kecuali Pertahanan dan Kelautan
Kritik keras anggota DPR RI Fraksi Gerindra Fadli Zon terhadap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, mendapat tanggapan dari Yunarto
"Kunci pendidikan terletak pada kualitas tenaga pengajar. Hanya saja, menurut saya, hingga saat ini, pemerintah belum secara serius mengatasi problem kesejahteraan guru, terutama guru honorer," katanya.
Padahal, Fadli mengungkap Indonesia saat ini bisa dikatakan mengalami darurat guru.
Berdasarkan data Kemendikbud, guru PNS saat ini berjumlah 1,3 juta orang. Sementara kebutuhan guru se-Indonesia mencapai 2,1 juta.
Angka ini akan semakin meningkat, mengingat pada tahun ini terdapat 52 ribu guru PNS akan pensiun.
• Petaka Sekamar dengan Istri Orang, Perangkat Desa Mesti Rasakan Bogeman Mentah dari Warga
• Fadli Zon Kritik Jokowi Boros Soal Stafsus, Tapi Diam Ketika Prabowo Punya 33 Pengawal Pribadi
Tanggapan Pihak Istana
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menyebut, Presiden Joko Widodo mengharapkan ada perubahan drastis dalam sistem pendidikan di Indonesia.
Oleh karena itu, Presiden memberikan kewenangan penuh kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim untuk mengubah paradigma dan kurikulum pendidikan.
"Pak Nadiem diberikan kewenangan penuh oleh Presiden. Bahkan dalam rapat terbatas hal itu disampaikan beliau untuk mengubah paradigma kurikulum, tata cara belajar-mengajar," kata Pramono di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/11/2019).
Hal ini disampaikan Pramono menanggapi pidato Nadiem Makarim di Hari Guru Nasional.
Dalam pidato yang naskahnya sempat viral itu, Nadiem Makarim meminta para guru untuk melakukan perubahan dalam mengajar tanpa menunggu aba-aba atau perintah.
Nadiem Makarim meminta guru mengajak para siswa berdiskusi.
Bahkan ia meminta guru memberi kesempatan pada murid untuk mengajar di kelas.
Menurut Pramono, Presiden akan memberi dukungan penuh kepada Nadiem Makarim jika hendak mengubah kurikulum yang memungkinkan perubahan-perubahan tersebut.
"Sehingga memberikan kegembiraan kepada siswa untuk belajar dan tidak dijejali dengan tugas-tugas yang terlalu berlebihan," ujar politisi PDI-P ini.
• Agnez Mo Beri Tanggapan Menohok selepas Dikecam dan Dipojokkan seusai Potongan Video Tersebar Viral
• Tawuran Geng Motor, Anak SMP Bacok Lawan hingga Tewas, Kapolres: Tawuran Dianggap Sarana Hiburan
Bahkan, Pramono menambahkan, Presiden Jokowi sejak awal memercayakan pos Mendikbud kepada Nadiem Makarim agar melakukan perubahan-perubahan itu.
