Bayi Kembar Siam Asal Labuhanbatu
Sang Ayah Tetap Bersyukur Diberi Bayi Kembar Siam, Yakin Mukjizat Tuhan Pisahkan Sang Buah Hati
Walaupun bayi yang dilahirkan dalam kondisi kembar siam, semangat yang ditunjukkan pasangan ini harus diacungi jempol.
Penulis: M.Andimaz Kahfi | Editor: Juang Naibaho
Sang Ayah Tetap Bersyukur Diberi Bayi Kembar Siam, Yakin Mukjizat Tuhan Pisahkan Sang Buah Hati
Laporan Wartawan Tribun Medan / M Andimaz Kahfi
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Setiap kelahiran anak di dunia tentu sangat diidam-idamkan oleh setiap pasangan suami istri.
Begitu pula pasutri Supono (33) dan Nur Rahmawati (25) yang baru diberikan anugerah bayi kembar pada Senin (9/12/2019) sekitar pukul 10.15 WIB.
Walaupun bayi yang dilahirkan dalam kondisi kembar siam, semangat yang ditunjukkan pasangan ini harus diacungi jempol. Tak ada sedikitpun rona wajah sedih yang ditampilkan Supono pada khalayak ramai.
Beberapa kali Supono tampak tersenyum saat menjawab beberapa pertanyaan yang dilayangkan mengenai kondisi anaknya yang terlahir kembar Siam.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai sopir mobil sawit ini terlihat tegar menghadapi cobaan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa Allah SWT.
"Pas usia kehamilan memasuki 5 bulan, kami lakukan pemeriksaan USG di Klinik Dr Maya. Kata dokter di sana, ada gejala tapi dia tidak tahu sang anak yang dilahirkan akan kembar siam," kata Supono di RSUP Haji Adam Malik Medan, Rabu (11/12/2019).
• UPDATE Anggota DPRD Cece Angkat Bicara Terkait Hubungan Terlarang dengan Suci Anjani, Lapor ke Polda
• Hore. . Bonus Peraih Medali SEA Games 2019 Naik, Besok Penyerahan Langsung oleh Menpora
• Air PDAM Tirta Malem Masih Tersendat, Warga Kabanjahe Terpaksa Beli Air, Kalau Hujan Tampung Air
"Saya tidak putus asa. Saya berharap mukjizat Tuhan itu ada. Memang pas tujuh bulan berharap pisah, ternyata di USG tidak ada perubahan," sambungnya.
Dijelaskan Supono dalam silsilah keluarga, baik dari istri maupun dirinya memang tidak ada keturunan yang lahir kembar siam.
Namun demikian, Supono tetap bersyukur dan berharap pihak rumah sakit bisa memisahkan bayi.
Ia pun yakin kedua buah hatinya bisa dipisahkan lantaran melihat rekam jejak operasi pemisahan kembar siam yang sudah pernah berhasil di RSUP Adam Malik.
"Kedua bayi laki-laki saya belum ada namanya. Pokoknya untuk nama biar istri saja nanti," ujarnya.
"Saran banyak saudara, sudah ada beberapa nama. Tapi nanti biar istri saja yang putuskan siapa namanya. Yang pasti namanya berbau Islam," tambahnya.
Ia menambahkan anak pertamanya bernama Hafif Al Fahrezi (6) terlahir normal dan tidak ada alami gejala seperti yang terjadi pada anak kedua dan ketiga mereka.
• Anak Pembakar Rumah Ibu Kandung di Medan Petisah, Mario Gulo Divonis Penjara 2 Tahun
• Viral Video Murid SD Dikeroyok Teman-temannya, Pelaku dan Korban Bertemu dan Bikin Haru