Viral Medsos

KKB Papua Menggila Tembaki Pesawat Sipil, Untung Ada TNI dan Polri yang Memberi Perlindungan

Saat ditembaki, pesawat ini membawa 7 orang penumpang terdiri dari 5 orang Dewasa, 3 orang anak-anak dan 1 orang bayi.

Tribun Medan
Ilustrasi KKB Papua dan Pesawat Cessna Caravan 

Pesawat berhasil mendarat dalam keadaan aman, Pilot dan penumpang segera turun dari peswat guna mencari perlindungan.

Pasukan TNI-Polri yang sedang berjaga-jaga di sekitar Lapter segera memberikan perlindungan sambil membalas tembakan.

Pilot-Copilot beserta penumpangnya berhasil diselamatkan dan diamankan ke Pos Koramil Beoga yang letaknya tidak jauh dari Lapter.

Laporan dari CoPilot Purwanto Condro Usodo bahwa suara tembakan masih terdengar hingga pukul 12.00 WIT. Namun laporan dari TKP bahwa tidak ada korban jiwa atas insiden tersebut.

Termasuk tidak ditemukan adanya kerusakan akibat bekas tembakan pada pesawat. Situasi dan kondisi sudah berhasil dikuasai oleh aparat keamanan TNI-Polri.

Saat laporan ini diterima aparat keamanan masih siaga, sementara pesawat diamankan di Lapter Beoga, rencana penerbangan kembali ke Timika akan dilaksanakan besok setelah diyakinkan situasi benar-benar aman".

Kekejaman KKB Papua Pimpinan Lekagak Telenggen, yang Tewaskan Lettu Erizal Sidabutar dan Serda Rizky

Anak Aiptu R Sidabutar, Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar Gugur saat Baku Tembak dengan KKB Papua

Pimpinan KKB Goliath Tabuni (kiri) dan Lekagak Telenggeng
Pimpinan KKB Goliath Tabuni (kiri) dan Lekagak Telenggeng (Facebook/KOMNAS-TPNPB)

Dalam postingan ini juga tersemat video tentang pengakuan dari Co-Pilot Pesawat yang mengalami penyerangan dari anggota KKB Papua.

"Tanggal 20 Desember, saya Kapten Chondro beserta dengan Kapten Mike, PK No 2 Siera Romeo yang terbang dari Timika ke Bioga.

Membawa sembilan jiwa dengan lima dewasa dan empat anak-anak. Tiba final di Bioga, kami mendapat tembakan.

Kami tidak mendengar ada tembakan ini, hanya kesaksian dari penumpang dibelakang, seorang ibu-ibu yang mengatakan bahwa dia melihat dari bawah ada tembakan.

Setelah itu kami landing seperti biasa, turun barang, turun penumpang. Selang setengah jam, bercerita ibu itu ada tembakan di bawah, dan disusul ada dua atau tembakan jam delapan pagi.

Berlangsung terus hingga pukul 12 kurang sedikit berlangsung terus. Kita betul membuat pertahanan.

Melindungi yang ada di sini. Kami dilindungi raider 433 dan juga koramil dan polsek," ujar Kapten Chondro dalam video.

Kerusuhan, Anggota Brimob Tewas Dikeroyok, Kronologi Brigpol Hendra Saut Sibarani Dianiaya di Pasar

Kebakaran SPBU di Aekkanopan, Percikan Api Korslet Sepeda Motor Pelanggan Menyambar Selang Pompa

Tiga Anggota TNI Gugur Ditembak KKB Papua

Sebelumnya Kelompok Kriminal Bersenjata Papua menyerang pasukan TNI / Polri melakukan bakti sosial, di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Selasa (17/12/2019)

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved