Beli Narkoba Berujung Pembunuhan

VIDEO Uang Patungan Beli Narkoba Kurang Rp 4.000, Ujungnya Wanda Tikam Temannya hingga Tewas

Anggota Polrestabes Medan dan Polsek Medan Area membekuk pelaku pembunuhan di Tegal Sari Mandala III, Kecamatan Medan Denai.

Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Juang Naibaho

Menurut keterangan Brigjen Dadang Hartanto, Wanda sudah terbiasa membawa pisau.

"Pisau itu memang sering dibawa saudara W yang tertangkap ini," ujar Dadang.

Pelaku: Saya Menyesal

Sementara itu, Wanda Chaniago (32), warga Jalan Bromo, mengaku menyesali perbuatannya yang telah menghabisi nyawa temannya, Husnul Nasution.

"Saya menyesal, saya minta maaf kepada keluarga," ungkapnya, Jumat (27/12/2019).

Berdasarkan penuturan Wanda, korban sehari-hari bekerja sebagai sopir angkutan umum. Pada Kamis malam itu, korban sudah dalam keadaan mabuk.

"Husnul ini kerjaannya sopir angkutan umum. Jadi malam itu, dia pulang dan parkirkan mobilnya. Dia sudah dalam keadaan mabuk," ujar Wanda saat diwawancarai, Jumat (27/12/2019).

Wanda bersama saudaranya, TC, dan Husnul kemudian berniat membeli narkoba. Mereka pun patungan untuk beli narkoba.

"Uang kami kan Rp 16 ribu, jadi dia (Husnul) berencana nambahin Rp 30 ribu. Tapi, masih kurang Rp 4 ribu lagi. Si Husnul ini membawa semua uangnya," ucapnya.

Tidak terima uang tersebut dibawa korban, Wanda bersama saudaranya mengejar Husnul.

"Kami kejar. Terjadi cekcok, karena kami mau minta uang kami kembali. Tidak berapa lama korban balik lalu menampar saya," jelasnya.

Tidak terima mendapat kelakuan seperti itu, Wanda pun berkelahi hingga korban terjatuh ke jalan.

"Karena emosi, saya tikam korban. Saat itu ia belum meninggal. Korban meninggal di rumah sakit. Saya menyesal, aku minta maaf," pungkasnya. (CR23/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved