Komunitas Pecinta Lingkungan Galang Dana untuk Pemulung dan Petugas Persampahan
Sebanyak 67 organisasi dan komunitas pecinta lingkungan berkolaborasi menggalang dana bagi para pemulung dan petugas persampahan.
TRIBUN-MEDAN.com - Sebanyak 67 organisasi dan komunitas pecinta lingkungan berkolaborasi bersama Greeneration Foundation, Waste4Change, dan Kitabisa.com menggalang dana bagi para pemulung dan petugas persampahan di Indonesia agar tetap aman di tengah pandemi Covid-19.
Direktur Eksekutif Greeneration Vanessa Letizia mengajak komunitas persampahan di seluruh Indonesia untuk bergerak bersama-sama dalam membantu para pemulung di sekitar tempat tinggal masing-masing.
"Dengan kolaborasi dan dukungan banyak pihak kita harapkan dapat memberikan dampak yang cukup besar. Dan menjaga keamanan para pemulung ataupun petugas persampahan dari Covid-19," ujar Vanessa Letizia, Minggu (12/4/2020).
M Bijaksana Junerosano selaku satu di antara founder dan Managing Director dari Waste4Change juga menyampaikan pesan serupa untuk bergerak bersama membantu para pemulung dan petugas persampahan.
"Petugas persampahan dan pemulung dapat dikatakan sebagai garda belakang penjaga pertahanan kita terhadap penyebaran Covid-19. Mari kita bersama edukasi dan jaga mereka hingga orang-orang di sekitarnya untuk mengelola sampah dengan lebih hati-hati dan berkesinambungan dengan standar pengelolaan sampah dari pemerintah," jelas M Bijaksana Junerosano.
Novrizal Tahar selaku Direktur Pengelolaan Sampah KLHK menyampaikan, dalam menghadapi wabah pandemi Covid-19 ini diperlukan upaya bersama dan gotong royong semua komponen bangsa.
Hal ini, terang Novrizal, untuk melindungi, mencegah, dan memutus penularan Covid-19 kepada masyarakat, khususnya bagi teman-teman yang dalam kegiatannya sangat memiliki resiko, yaitu pengelolaan sampah.
"Dalam konteks itu juga, pemerintah dalam hal ini KLHK telah mengeluarkan Surat Edaran. Tujuannya adalah supaya dapat memastikan para pengelola persampahan dapat terlindungi, serta masyarakat dapat mencegah dan memutus penularan tersebut dengan mengelola sampah yang baik," ujarnya.
Penggalangan dana yang dilakukan oleh Greeneration Foundation, Waste4Change, Kitabisa.com beserta lebih dari 67 komunitas pejuang lingkungan lainnya bisa diikuti melalui link kitabisa.com/campaign/agarmerekaamancorona.
Donasi akan digunakan untuk membantu penyediaan berbagai kebutuhan, seperti masker kain guna ulang, sabun cuci tangan, hand sanitizer, sarung tangan karet/kain, kebutuhan kesehatan seperti buah, vitamin dan susu untuk pemulung, petugas persampahan beserta keluarganya.
Bantuan yang terkumpul diharapkan dapat digunakan untuk membantu pemulung dan petugas persampahan tetap terjaga kesehatannya dan berjuang menafkahi keluarga selama pandemi ini berlangsung. Teknis penyaluran donasi ini akan disesuaikan dengan donasi yang terkumpul.
"Kami juga mengajak teman-teman semua untuk membantu meringankan tugas mereka dengan tetap memilah sampah kita dari rumah," ujar Novrizal. (cr14)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/pemulung-kutip-sampah-di-tpa-marelan-tribun-medan-com_20150406_211727.jpg)