Akibat Lockdown, Jenazah Pemuda Dipulangkan ke Tempat Asalnya Sejauh 3.300 KM selama 3 Setengah Hari

Teman mendiang, Raphael Malchhanhima, juga sepakat untuk turut serta dengan dua pengemudi ambulans tersebut.

Editor: Tariden Turnip
TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR
Akibat Lockdown, Jenazah Pemuda Dipulangkan ke Tempat Asalnya Sejauh 3.300 KM selama 3 Setengah Hari. Mobil ambulans yang membawa jenazah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 tiba di TPU Simalingkar B, Medan, Sabtu (4/4/2020). 

Keduanya berasal dari daerah pedesaan di Tamil Nadu, dan mengatakan mereka berpenghasilan sekitar $200 per bulan. Uang itu tidak cukup bagi mereka untuk membawa keluarga mereka ke ibukota negara bagian, Chennai.

Jayendran berencana menyumbangkan sebagian uang tunainya ke panti jompo.
Jayendran berencana menyumbangkan sebagian uang tunainya ke panti jompo. (JAYENDRAN PERUMAL)

Kedua pengemudi itu dihadiahi kemeja dan selendang tradisional sebagai tanda terima kasih. Lalu uang tunai senilai 2.000 rupee (sekitar Rp391.000) diberikan kepada kedua individu tersebut oleh pemerintah negara bagian Mizoram.

Mereka mengungkapkan perasaan tak terkira oleh perlakuan orang-orang. Dalam perjalanan pulang, mereka memutuskan untuk membelanjakan uang yang mereka terima.

"Saya akan menyumbangkan uang itu ke panti jompo di dekat desa saya," kata Jayendran.

Chinnathambi pun memiliki gagasan serupa.

"Saya akan membeli buku dan membagikannya kepada anak-anak kurang mampu." (BBC NEWS INDONESIA)

Sumber: bbc
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved