Transportasi Dibuka Kembali oleh Menhub, Begini Persiapan Aangkasa Pura II Kualanamu
Hingga saat ini bandara masih terus beroperasi dengan masih terus melayani penerbangan kargo, VIP dan khusus.
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
Sekaligus juga memastikan bandar udara tetap beroperasi untuk menjaga konektivitas transportasi udara nasional.
“Penghematan salah satu kunci dalam merespons tantangan Covid-19. Bandara Kualanamu saat ini beroperasi dengan lebih sederhana dibandingkan kondisi normal, menyesuaikan juga dengan traffic penumpang dan penerbangan. Secara umum, penghematan biaya operasional terbesar adalah di penggunaan listrik. Kami melakukan penghematan penggunaan listrik di seluruh bandara hingga sekitar 46 persen," kata Yusron Fauzi.
Dirincikan lagi olehnya, penghematan listrik antara lain dilakukan dengan mengurangi penggunaan fasilitas nonprioritas seperti penyejuk udara dan sebagainya, dengan tetap menjaga aspek keamanan, keselamatan, kesehatan dan pelayanan.
Di samping listrik, Bandara Kualanamu juga melakukan penghematan penggunaan air bersih hingga 60persen serta penghematan penggunaan kendaraan operasional di kawasan bandara baik sisi udara mau pun sisi darat.
• Jadwal Penerbangan Lion Air, Layani Penerbangan Mulai 10 Mei 2020 Lion Air, Wings Air dan Batik Air
Selain penghematan biaya operasional, Kualanamu juga melakukan penghematan dan pengurangan biaya pemeliharaan fasilitas nonprioritas atau yang tidak mendesak.
Penghematan sangat ketat juga diterapkan pada pos belanja modal (capital expenditure/capex), di mana capex hanya akan digunakan untuk kebutuhan yang dinilai sangat dibutuhkan dengan memperhitungkan situasi dan kondisi saat ini.
"Melalui berbagai penghematan biaya maka Bandara Kualanamu tetap beroperasi optimal selama 24 jam dan selalu siaga melayani berbagai penerbangan yang masih diizinkan sesuai Permenhub No. 25/2020, termasuk penerbangan dalam rangka mengatasi Covid-19,” ujar Yusron Fauzi.
Sementara itu Airport Duty Manager, Abdi Negoro menyebut terjadwal ada tiga penerbangan Garuda yang terjadwal di bandara pada Kamis, (8/5/2020).
Namun untuk dua penerbangan sudah dilaporkan dibatalkan penerbangannya. Ia pun tidak mengetahui secara pasti apa penyebab pembatalan penerbangan.
"Ada tiga memang jadwalnya hari ini tapi dua tadi pagi sudah di cancel. Ya tidak tahu kita kenapa (apakah karena tidak ada penumpang atau karena yang lain). Itu bisa ditanya sama maskapai sajalah," kata Abdi Negoro. (dra/tri bun-medan.com)